Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Resensi Novel Dear Nathan yang Telah Diangkat ke Layar Lebar
8 Mei 2022 14:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Novel yang memiliki cerita bagus dan karakter kuat, adalah salah satu pertimbangan produser dalam membuat film yang berasal dari novel. Salah satu dari banyaknya film Indonesia yang terinspirasi dari novel adalah Dear Nathan. Berikut adalah resensi novel Dear Nathan yang telah diangkat ke layar lebar dengan judul sama.
ADVERTISEMENT
Salah satu novel yang berhasil mencuri perhatian produser adalah Dear Nathan. Bahkan kesuksesan film Dear Nathan berhasil mendongkrak penjualan dan kepopuleran novelnya.
Dikutip dari buku Kiat Mudah Menulis Resensi (2020:41),
Resensi Novel Dear Nathan
Kisah cinta sepasang remaja yang bersekolah di SMA Garuda. Pertemuan pertama mereka berawal dari keterlambatan mereka di suatu pagi. Salma Alvira, seorang murid baru yang terlambat mengikuti upacara pagi di hari pertama sekolah barunya. Di tengah kepanikannya, ia bertemu dengan Nathan, seorang siswa bermasalah, yang juga sama sama terlambat namun tampak santai.
ADVERTISEMENT
Nathan adalah seorang anak pemberontak yang memiliki drama keluarga tidak kalah tragis. Saudara kembarnya Daniel, meninggal di tengah tawuran antar SMP. Daniel yang anak baik baik sebenarnya hanya ingin menyelamatkan Nathan saat itu. Kejadian itu membuat keluarganya terpecah, apalagi sang ibu yang depresi berat harus dirawat di Rumah Sakit Jiwa.
Nathan yang sering berkelahi akhirnya jatuh cinta kepada Salma, si gadis lugu. Namun kisah cinta remaja mereka juga dipenuhi intrik persaingan, cemburu, dan juga konflik keluarga. Apakah mereka akan dipersatukan kembali dalam cinta kasih?
Novel ini menceritakan kisah yang dekat dan dialami remaja dalam kesehariannya di sekolah. Sehingga mudah bagi pembaca dalam menikmati ceritanya. Dengan alur cerita yang tidak membingungkan, karakter yang kuat, dan nilai kehidupan yang bisa diambil, tidak heran kalau novel ini menjadi best seller.
Kekurangan hanya pada masih adanya kesalahan cetak, dan bahasa yang digunakan terlalu baku dan kurang efisien.
Setelah mengetahui contoh penulisan resensi novel Dear Nathan, kita dapat berlatih menulis resensi novel best seller lainnya. (DK)
ADVERTISEMENT