Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Rumah Gadang: Asal Daerah, Keunikan, dan Fungsinya
27 Juli 2024 17:38 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Rumah Gadang menjadi salah satu rumah adat dengan bentuk unik yang masih tetap lestari sampai saat ini. Rumah Gadang sering juga dikenal dengan sebutan rumah Godang, Bagonjong, dan Baanjuang.
Rumah Gadang Adalah Rumah Adat dari Daerah Mana? Ini Jawabannya
Dikutip dari buku Masyarakat Aceh, Lombok, dan Sumatera Barat Tinjauan Kearifan Lokal dan Peraturan Daerah Syariah, Dr. Muhammad Arsad Nasution, M.Ag, dkk, (2023:34), rumah Gadang adalah rumah adat dari daerah Minangkabau yang merupakan rumah tradisional dan banyak jumpai di Sumatra Barat, Indonesia. Rumah dengan model ini juga banyak dijumpai di Sumatra Barat.
Namun, tidak semua kawasan di Minangkabau (darek) yang boleh didirikan rumah adat ini. Hanya pada kawasan yang sudah memiliki status sebagai nagari saja yang boleh mendirikan rumah adat ini.. Begitu juga pada kawasan yang disebut dengan rantau, rumah adat ini juga dahulunya tidak ada yang didirikan oleh para perantau Minangkabau.
ADVERTISEMENT
Keunikan Rumah Gadang
Sebagai rumah tradisional, tentu rumah ini memiliki ciri khas atau keunikan yang membedakan dengan rumah adat dari suku lain di Indonesia. Berikut keunikan yang terdapat pada rumah Gadang.
1. Bahan-Bahan untuk Membuat Rumah Gadang
Rumah ini dibangun menggunakan pohon Juha yang kuat dan kokoh. Hal ini menyesuaikan dengan lingkungan alam di Sumatra Barat yang rawan akan gempa.
Atap rumah ini terbuat dari ijuk yang melengkung dan runcing ke atas. Sedangkan dinding rumahnya terbuat dari potongan anyaman bambu.
2. Jumlah Kamar Tergantung Penghuni Perempuan
Dalam mendirikan rumah Gadang, kamar yang dibuat sesuai dengan jumlah perempuan yang akan tinggal di dalamnya.
3. Atap Rumah Gadang Sering Disebut Berbentuk Mirip Tanduk Kerbau
Bentuk atap rumah Gadang yang seperti tanduk kerbau ini sering dihubungkan dengan Tambo Alam Minangkabau. Tambo Alam Minangkabau merupakan cerita tentang kemenangan orang Minang dalam peristiwa adu kerbau melawan orang Jawa.
ADVERTISEMENT
Hingga kini bentuk-bentuk menyerupai tanduk kerbau sangat umum digunakan oleh orang Minangkabau, baik sebagai simbol atau pada perhiasan.
Fungsi Rumah Gadang
Fungsi rumah gadang dalam adat yakni sebagai rumah utama sekelompok masyarakat Minangkabau. Di samping itu, rumah gadang digunakan menjadi tempat untuk melangsungkan acara-acara adat atau kegiatan-kegiatan adat, seperti turun mandi, khitan, perkawinan, Batagak Gala (Pengangkatan Datuak), dan kematian.
Dalam keseharian, rumah gadang dihuni oleh keluarga besar yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak perempuan dengan aktivitas sehari-hari. Fungsi tersebut lebih dominan berlangsung sebagaimana lazimnya rumah tinggal bagi masyarakat umum.
Demikian penjelasan tentang rumah Gadang adalah rumah adat dari daerah Minangkabau, Sumatra Barat, Indonesia. Semoga menambah pengetahuan. (Adm)
ADVERTISEMENT