Rumus dan Contoh Soal Jangkauan Data

Ilustrasi Rumus dan Contoh Soal Jangkauan Data. (Foto: Anoushka P | Unsplash.com)

Salah satu materi yang akan dipelajari dalam mata pelajaran matematika adalah statistik. Pada ilmu statistik dasarnya adalah hal yang berkaitan dengan ukuran penyebaran data. Penyebaran data sendiri merupakan ukuran yang dapat menjelaskan sejauh mana data dapat disebar dan dicari rata-ratanya. Mengukur penyebaran data dapat menggunakan beberapa metode seperti hamparan, jangkauan data, dan kuartil. Setiap metode tentunya memiliki langkah-langkah yang berbeda.

Contoh Soal dan Rumus Jangkauan Data

Ilustrasi Contoh Soal dan Rumus Jangkauan Data. (Foto: Greg Rosenke | Unsplash.com)

Sebelum membahas mengenai rumus dan contoh soal, apakah kalian tahu apa itu jangkauan data? Mengutip buku dengan judul Mari Memahami Konsep Matematika karya Djumanta (2005:104), jangkauan suatu data adalah selisih antara datum terbesar dengan datum terkecil, yang dirumuskan sebagai berikut Jangkauan= datum terbesar-datum terkecil. Secara singkat jangkauan sebuah data atau range adalah selisih yang terjadi antara nilai paling kecil dan nilai paling besar pada sebuah data.

Pada materi jangkauan atau range, terdapat data yang harus dikur yakni data tunggal dan kelompok. Pengukuran data tunggal jauh lebih mudah dibandingkan data kelompok. Pasalnya pada data kelompok terdapat banyak sekali data yang harus diolah.

Pada sebuah deret angka, terdapat nilai yang tersebar. Hal tersebut menandakan bahwa jangakauan datanya besar. Sebaliknya, jika nilai pada deret saling berdekata satu sama lain maka jangkauannya kecil. Umumnya, lambang yang digunakan pada jangkauan adalah J atau R, berikut rumus jangkuan.

Demikian rumus dan contoh soal jangkauan data. Untuk menyelesaikan soal statistik tentang jangkauan, kalian memerlukan ketelitian. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan kalian seputar statistik ya. Selamat belajar! (FAR)