Konten dari Pengguna

Rumus HPHT dan Cara Menghitungnya untuk Mengetahui Usia Kehamilan

Berita Terkini
Penulis kumparan
16 Desember 2022 20:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menghitung usia kehamilan dengan rumus HPHT. Foto: Unsplash/freestocks
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menghitung usia kehamilan dengan rumus HPHT. Foto: Unsplash/freestocks
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang perempuan yang mengetahui bahwa positif hamil, mengetahui usia kandungan sedini mungkin sangatlah penting. Sebab, mengetahuinya akan memudahkan dan mengurangi risiko saat kehamilan. Salah satu cara mengetahuinya adalah dengan rumus HPHT. Untuk mengetahuinya, berikut rumus HPHT dan cara menghitungnya untuk mengetahui usia kehamilan.
ADVERTISEMENT

Rumus HPHT dan Cara Menghitungnya untuk Mengetahui Usia Kehamilan

Ilustrasi rumus HPHT. Foto: Pexels/SHVETS production
Dikutip dari buku Asuhan Kebidanan Kehamilan oleh Nova Elok Mardliyana, dkk (2022: 3), HPHT merupakan singkatan dari Hari Pertama Haid Terakhir. Dengan HPHT, usia kehamilan dapat diketahui dalam hitungan minggu. HPHT sangat berkaitan dengan HPL atau Hari Perkiraan Lahir.
Dengan HPHT, seseorang bisa menghitung akan perkiraan bayi akan lahir. Sebab, menghitung usia kehamilan dari HPHT menjadi standar bagi banyak bidan dalam melakukan asuhan kehamilan.
Kehamilan normal rata-rata berlangsung selama 37-41 minggu. Apabila waktu keluarnya sel telur dan proses pembuahan yang terjadi ketika ovulasi diperkirakan terjadi kurang lebih selama 14 hari. Maka dari itu, masa kehamilan hingga kelahiran terjadi sekitar 266 hari atau 9 bulan.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, cara ini hanya dianjurkan bagi ibu hamil yang memiliki siklus haid dan teratur, yaitu sekitar 28-30 hari dengan lama haid 3-7 hari, tidak disertai bekuan darah yang besar dan banyak, tidak disertai nyeri haid yang mengganggu aktivitas dan dalam tiga bulan terkahir, hingga tidak mendapat pengobatan hormon.
Salah satu prediksi yang bisa dilakukan dengan menggunakan HPHT adalah rumus Naegele. Rumus tersebut memiliki kelebihan mampu menghitung Hari Perkitaraan Lahir (HPL).
Rumusnya yakni:
HPHT: Tanggal (+7), Bulan (-3), Tahun (+1)
Jika bulan tidak bisa dikurangi tiga, maka dengan rumus:
HPHT: Tanggal (+7), Bulan (+9)
Contoh:
Apabila HPHT terjadi pada bulan April-Desember2022. Misalnya HPTP pada tanggal 12 Mei. Berapakah usia perkiraan lahir?
ADVERTISEMENT
Tahun 2022+1= 2023
Bulan: 5 – 3 = 2
Hari: 12+7 = 19
Hari perkiraan lahir terjadi pada tanggal 19-2-2023 atau 19 Februari 2023.
Contoh bulan yang tidak bisa dikurangi 3 yakn:
Jika HPHT terjadi pada bulan Januari-Februari. Misalkan HPHT terjadi pada tanggal 15 Februari 2022, berapakah usia perkiraan lahir?
Tahun 2022
Bulan 2+9 = 11
Hari: 15+7 = 22
Hari perkiraan lahir adalah 22-11-2022 atau 22 November 2022.
Itulah penjelasan singkat tentang rumus HPHT lengkap dengan cara menghitungnya. Meskipun bisa menjadi acuan tanggal persalinan, namun rumus ini tidak selalu tepat 100%. Maka dari itu, tetap konsultasikankepada dokter untuk mengetahui secara lebih terperinci.(MZM)