Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Rumus Ketinggian Maksimum pada Gerak Parabola
3 Agustus 2022 19:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak hal bisa terjadi di alam semesta kita yang luas ini. Oleh sebab itu, manusia memerlukan ilmu untuk mempelajari fenomena-fenomena ilmiah di alam semesta agar manusia bisa semakin memahami bahkan memanfaatkan fenomena-fenomena tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu ilmu tersebut adalah ilmu Fisika. Ilmu Fisika adalah salah satu ilmu yang penting dalam kehidupan karena Fisika mempelajari tentang sifat serta gejala alam yang terjadi di kehidupan. Oleh karena itu, Fisika telah diajarkan kepada masyarakat sejak bangku sekolah. Nah untuk membantumu memahami Fisika, simak ulasan di bawah ini mengenai rumus ketinggian maksimum yang terjadi pada gerak parabola.
ADVERTISEMENT
Rumus Ketinggian Maksimum
Sebelum ke pembahasan lebih lanjut, apakah kamu sudah tahu apa itu gerak parabola? Mengutip buku Fisika Kelompok Teknologi oleh Ahmad Saripudin, S.Si., dkk (2008:21), gerak parabola adalah gerak yang lintasannya berupa parabola, misalnya gerakan bola voli atau kok pada permainan bulu tangkis. Jadi, lintasan gerak ini terlihat seperti setengah lingkaran.
Pada gerak parabola, sebuah benda akan meluncur ke atas hingga mencapai ketinggian maksimum dan akhirnya turun lagi karena tarikan gravitasi Bumi. Nah, rumus ketinggian maksimum pada gerak parabola adalah:
Di mana:
h.maksimum = ketinggian maksimum yang bisa dicapai sebuah benda dalam gerak parabola dengan satuan meter
v.o = kecepatan awal dari sebuah benda saat meluncur dengan satuan meter per second
ADVERTISEMENT
α = sudut elevasi gerak parabola
g = percepatan gravitasi bumi dengan satuan meter per second kuadrat
Sebagai contoh , bila ada peluru ditembakkan dengan kecepatan awal 60 m/s, sudut elevasi 30 derajat dan percepatan gravitasi 10 m/s^2, maka ketinggian maksimumnya adalah:
h.maksimum = v.o kuadrat . sin kuadrat α / 2g
h.maksimum = 60^2 . sin^2 30 derajat / 2 . 10
h.maksimum = 3.600 . 0.25 / 20
h.maksimum = 900 / 20
h.maksimum = 45 meter
Demikian rumus ketinggian maksimum gerak parabola beserta contohnya. Semoga kamu semakin memahami materi ini. (LOV)