Konten dari Pengguna

Salah Satu Dampak dari Letak Geografis Indonesia sebagai Negara Kepulauan

Berita Terkini
Penulis kumparan
24 Maret 2024 17:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi salah satu dampak dari letak geografis indonesia sebagai negara kepulauan adalah … - Sumber: pixabay.com/bukohsk
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi salah satu dampak dari letak geografis indonesia sebagai negara kepulauan adalah … - Sumber: pixabay.com/bukohsk
ADVERTISEMENT
Indonesia memiliki letak geografis yang unik dengan ribuan pulau di antara dua samudra, yaitu Samudra Hindia di barat dan Samudra Pasifik di timur. Salah satu dampak dari letak geografis Indonesia sebagai negara kepulauan adalah adanya dua musim yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Perbedaan musim yang ada di Indonesia secara otomatis juga berdampak pada kehidupan dan pola hidup masyarakatnya. Mereka terbiasa hidup dengan menyesuaikan kondisi dari dua musim tersebut.

Salah Satu Dampak dari Letak Geografis Indonesia sebagai Negara Kepulauan adalah Adanya Dua Musim

Ilustrasi salah satu dampak dari letak geografis indonesia sebagai negara kepulauan adalah … - Sumber: pixabay.com/652234
Tadi disebutkan bahwa salah satu dampak dari letak geografis Indonesia sebagai negara kepulauan adalah adanya dua musim. Dua musim di Indonesia, yaitu musim kemarau dan musim hujan, dipengaruhi oleh posisi geografis yang berada di khatulistiwa.
Berdasarkan buku Pulau, Kepulauan, dan Negara Kepulauan, Marsudi Triatmodjo, dkk, (2022), Indonesia yang berbentuk kepulauan dan mengalami dua musim akhirnya mengakibatkan negara ini rentan terhadap berbagai peristiwa alam.
Musim hujan sering diiringi oleh curah hujan yang tinggi, yang dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa daerah. Bencana ini dapat menyebabkan kerusakan pada infrastruktur, kerugian ekonomi, dan mengancam keselamatan jiwa penduduk.
ADVERTISEMENT
Bukan itu saja, musim hujan yang membawa curah hujan tinggi memudahkan tanaman untuk tumbuh subur. Sementara musim panas sering menyebabkan kekeringan dan kesulitan air untuk irigasi. Hal ini memengaruhi produksi pangan dan komoditas pertanian lainnya.
Dua musim yang berbeda di Indonesia, yaitu musim kemarau dan musim hujan, merupakan dampak langsung dari letak geografis negara ini sebagai negara kepulauan. Dampaknya meliputi pertanian, bencana alam, dan industri pariwisata.
Untuk menghadapi dampak dari adanya dua musim yang berbeda, pemerintah Indonesia terus melakukan upaya penanganan dan mitigasi. Termasuk pembangunan infrastruktur untuk pengelolaan air, sistem irigasi yang efisien, dan pengelolaan risiko bencana.
Salah satu dampak dari letak geografis Indonesia sebagai negara kepulauan adalah adanya dua musim yang berbeda. Perubahan musim ini juga memengaruhi ketersediaan air bersih di beberapa daerah di Indonesia. (DNR)
ADVERTISEMENT