Konten dari Pengguna

Sejarah Hari Anak Nasional di Indonesia yang Ada di Bulan Juli

Berita Terkini
Penulis kumparan
22 Juli 2023 19:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Hari Anak Nasional. Sumber: Pexels/Amina Filkins
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Hari Anak Nasional. Sumber: Pexels/Amina Filkins
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Fakta sejarah Hari Anak Nasional di Indonesia menunjukkan bahwa hari peringatan tersebut mulai berlangsung pada masa pemerintahan Presiden Soeharto di tahun 1984. Sejak tahun itu sampai dengan sekarang, hari peringatan tersebut masih tetap ada di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hari Anak Nasional atau HAN di Indonesia diperingati setiap tanggal 23 Juli. Jadi, besok (23/07) adalah peringatan Hari Anak Nasional tahun yang ke-39, yakni terhitung sejak tahun 1984 sampai dengan tahun 2023.

Sejarah Hari Anak Nasional di Indonesia

Ilustrasi Sejarah Hari Anak Nasional. Sumber: Pexels/Eren Li
Dikutip dari buku Kumpulan Buklet Hari Bersejarah I, Ayatrohaedi, dkk. (1994: 93), majalah Situasi Anak-Anak di Dunia edisi 1984 menguraikan bahwa negara Indonesia pada saat itu adalah negara kelima dengan penduduk terbesar di dunia.
Walaupun Indonesia pada masa itu termasuk negara dengan penduduk terbesar kelima di dunia, ternyata tingkat kematian di Indonesia cukup tinggi, terutama kematian anak balita. Balita adalah singkatan dari bawah lima tahun.
Salah satu penyebab utama kematian tersebut adalah sejumlah anak Indonesia menderita kekurangan gizi. Padahal anak merupakan generasi penerus bagi suatu bangsa, termasuk bangsa Indonesia.
ADVERTISEMENT
Urgensi tersebut membuat pemerintah dan masyarakat melakukan berbagai macam usaha untuk meningkatkan kualitas kehidupan guna mencapai kesejahteraan yang ideal. Kondisi itulah yang kemudian menjadi salah satu cikal bakal sejarah Hari Anak Nasional.

Penetapan Hari Anak Nasional

Ilustrasi Sejarah Hari Anak Nasional. Sumber: Pexels/Lukas
Walaupun fakta menyebutkan bahwa Hari Anak Nasional atau HAN di Indonesia mulai ditetapkan pada tahun 1984, proses pencetusan hari tersebut sudah ada sejak tahun-tahun sebelumnya. HAN di Indonesia pertama kali dicetuskan pada tahun 1951.
Pencetusan HAN pertama kali itu dilakukan oleh Kongres Wanita Indonesia (KOWANI). Namun, proses perayaannya baru mulai dilaksanakan pada tahun 1952, yakni tahun ketika Presiden Soekarno masih menjabat.
Peringatan Hari Anak Nasional ditetapkan secara sah melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 44 Tahun 1984. Sejak saat itu, tanggal 23 Juli di setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Anak Nasional.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Tanggal Merah, Ideas (2021: 56), tujuan dari Hari Anak Nasional adalah meningkatkan kepedulian dalam menghormati, menghargai, dan menjaga hak-hak anak tanpa diskriminasi.
Berdasarkan uraian di atas, dapat dipahami bahwa sejarah Hari Anak Nasional di Indonesia mempunyai proses yang panjang. Hal terpenting adalah masyarakat Indonesia bersama pemerintah perlu terus bekerja sama untuk mencapai tujuan Hari Anak Nasional. (AA)