news-card-video
3 Ramadhan 1446 HSenin, 03 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Sejarah Hari Perdamaian Internasional yang Diperingati 21 September

Berita Terkini
Penulis kumparan
20 September 2022 21:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Hari Perdamaian Internasional, sumber foto: (Mathias Reding) by unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Hari Perdamaian Internasional, sumber foto: (Mathias Reding) by unsplash.com
ADVERTISEMENT
Hari Perdamaian Internasional (International Peace Day) merupakan hari yang diperingati setiap tanggal 21 September di seluruh dunia. Hari peringatan ini dicetuskan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1981. Tentunya, peringatan ini memiliki sejarah yang cukup panjang hingga menjadi hari yang selalu dirayakan setiap tahunnya oleh berbagai Negara. Hari Perdamaian adalah suatu acara yang ditujukan bagi semua orang agar memiliki komitmen untuk menjunjung tinggi perdamaian di tengah diferensiasi masyarakat. Bahkan, Majelis Umum PBB menyatakan bahwa momen perayaan tersebut didedikasikan untuk memperkokoh perdamaian, terutama di Negara-negara yang terlibat konflik peperangan. Agar semakin paham, simak sejarahnya berikut ini.
ADVERTISEMENT

Sejarah Hari Perdamaian Internasional

Mengutip buku Peace Education & Pendidikan Perdamaian Gus Dur oleh Ahmad Nurcholish (2015), Hari Perdamaian Internasional dicetuskan pertama kali oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menguatkan perdamaian dunia dan meminimalisir konflik peperangan. Momentum ini termasuk bagian dari Resolusi Nomor 55/282 Tahun 1991.
Peringatan ini baru pertama kali diselenggarakan tahun 1982 yang diikuti oleh beberapa Negara. Kemudian, Sekretasi Jendral PBB menetapkan hari bersejarah ini pada tahun 2013 untuk meningkatkan perdamaian di dunia.

Tema Hari Perdamaian Internasional 2022

Ilustrasi Hari Perdamaian Internasional, sumber foto: (Matthew) by unsplash.com
Tema Hari Perdamaian Internasional 2022 adalah "End Racism. Build Peace." atau dalam bahasa Indonesia disebut "Akhiri Rasialisme. Bangun Perdamaian."
Rasialisme adalah suatu hal yang mampu menghancurkan struktur sosial dan kehidupan sehari-hari di kehidupan masyarakat. Rasialisme juga menjadi jembatan yang melanggengkan ketidaksetaraan dan menjadi penghalang bagi hak asasi manusia.
ADVERTISEMENT
Konflik yang terjadi di berbagai negara menyebabkan orang-orang mengungsi. Apalagi, dengan adanya pandemi COVID-19 yang terjadi beberapa tahun terakhir, kita dapat mengetahui bahwa kelompok ras tertentu mengalami dampak yang jauh lebih keras dibanding ras yang lain.
Oleh karena itu, PBB mengajak semua orang untuk berpartisipasi dalam menjunjung tinggi perdamaian dunia agar masyarakat bisa lepas dari belenggu diskriminasi dan rasialisme.
Jika ingin menyaksikan momentum perayaan Hari Perdamaian Internasional, maka kamu dapat menyaksikan siaran langsung yang digelar di Markas Besar PBB. Pada acara tersebut, para petinggi akan membunyikan Lonceng Perdamaian sebagai simbol perayaannya yang bisa disaksikan oleh masyarakat dari berbagai negara. (DLA)