Sejarah Peringatan Hari Guru Nasional 25 November

Ilustrasi sejarah haru guru nasional, sumber foto: https://www.pexels.com/

Guru, salah satu sosok yang berjasa bagi kita semua. Tanpa adanya guru belum tentu kita bisa sampai pada titik seperti saat ini. Untuk menghargai pengorbanan dan juga perjuangan para guru di Indonesia setiap tanggal 25 November diperingati sebagai hari guru nasional. Bagaimana sejarah peringatan hari guru nasional tanggal 25 November? Berikut adalah penjelasannya.

Sejarah Hari Guru Nasional

Ilustrasi sejarah haru guru nasional, sumber foto: https://www.pexels.com/

Dikutip dari buku Antologi Artikel Pendidikan, Aji Jatmiko) (2017: 62) peringatan hari guru nasional setiap tanggal 25 November juga merupakan tonggak lahirnya organisasi profesi guru yaitu Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Tanggal tersebut dipilih menjadi hari yang khusus bagi para pahlawan tanpa tanda jasa itu.

Karena jasa dan perjuangan yang telah dilakukan oleh para guru di tanah air, maka pemerintah RI melalui Kepres No. 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal berdirinya PGRI sebagai hari guru nasional. Kepres itu juga dimantapkan di UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, yang menetapkan tanggal 25 November sebagai hari guru nasional yang diperingati bersamaan dengan ulang tahun PGRI.

Terkait hari lahir atau ulang tahun PGRI pada 25 November dapat dilihat di situs organisasi guru tersebut. PGRI lahir dari organisasi Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang berdiri di zaman kolonialisme pada 1912.

Anggota PGHB adalah para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan penilik sekolah, yang umumnya bertugas di Sekolah Desa serta Sekolah Rakyat Angka Dua. Selain PGHB, berdiri pula organisasi guru lain dengan berbagi corak misal profesi dan keagamaan.

Peringatan hari guru nasional harus menjadi momentum untuk memuliakan guru. Merayakan hari guru nasional jangan hanya membiarkan para guru mengikuti upacara, sementara masyarakat hanya menonton. Hari guru nasional adalah saat yang tepat bagi setiap orang untuk menengok para guru yang telah berjasa dalam hidup mereka. Tak dapat dipungkiri bahwa seluruh rakyat Indonesia yang sudah mendapatkan Pendidikan, sepantasnya mendatangi para guru, memberi salam, dan menyalami tangannya, mencium tangannya serta mengucapkan terimakasih. Mengapa demikian karena tidak dapat dipungkiri bahwa semua orang telah berhutang pada guru.

Demikian ulasan mengenai sejarah peringatan hari guru nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November. (WWN)