Konten dari Pengguna

Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia setelah Tahun 1908

Berita Terkini
Penulis kumparan
9 Juni 2023 20:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Perjuangan Bangsa Indonesia setelah Tahun 1908 | Sumber: Unsplash/Susan Q Yin
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Perjuangan Bangsa Indonesia setelah Tahun 1908 | Sumber: Unsplash/Susan Q Yin
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bangsa Indonesia memiliki sejarah dijajah oleh bangsa asing dalam waktu yang sangat lama. Bangsa Indonesia sejak dahulu sudah melakukan perlawanan, namun setelah tahun 1908 ada yang berbeda dengan perjuangan bangsa. Jelaskan perjuangan bangsa Indonesia setelah tahun 1908!
ADVERTISEMENT
Perjuangan bangsa Indonesia setelah tahun 1908 disebut sebagai Kebangkitan Nasional. Kebangkitan Nasional menjadi momen penting dalam perjuangan kemerdekaan.

Penjelasan Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia setelah Tahun 1908

Ilustrasi Perjuangan Bangsa Indonesia setelah Tahun 1908 | Sumber: Unsplash/Inaki Del Olmo
Jelaskan perjuangan bangsa Indonesia setelah tahun 1908! Dikutip dari Super Complete SMP/MTs 7, 8, 9, Tim Guru Kreatif (2019:723-724), Kebangkitan Nasional merupakan periode yang terjadi pada paruh pertama abad ke-20. Pada saat itu, sudah banyak rakyat Indonesia yang menumbuhkan rasa kesadaran nasional.
Rakyat Indonesia memiliki perasaan senasib sebagai bangsa sehingga meningkatkan rasa persatuan. Kebangkitan Nasional adalah momen pergerakan perjuangan bangsa Indonesia yang mulai menyadari kondisi dan potensi sebagai suatu bangsa.
Kebangkitan Nasional dimulai dengan kelahiran Budi Utomo di tahun 1908. Perjuangan bangsa Indonesia setelah tahun 1908 dilakukan demi kepentingan nasional, bukan hanya kepentingan daerah saja.
ADVERTISEMENT
Perjuangan ini tidak lepas dari pengorbanan para tokoh pahlawan yang mempelopori Kebangkitan Nasional seperti:

1. Wahidin Sudirohusodo

Wahidin Sudirohusodo merupakan tokoh pencetus ide lahirnya Budi Utomo pada 1908. Beliau lahir di Mlati, Sleman, Yogyakarta pada 7 Januari 1852. Sejak tahun 1906 sampai 1907, beliau giat melakukan perjalanan untuk mengumpulkan dana pendidikan untuk penduduk pribumi.
Setelah bertemu Sutomo, organisasi Budi Utomo lahir pada 20 Mei 1908 dari gagasan mereka. Organisasi Budi Utomo menjadi pencetus bangkitnya kesadaran nasional bangsa Indonesia. Oleh karena itu, tanggal 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional sampai saat ini.

2. dr. Sutomo

Dokter Sutomo lahir pada tanggal 30 Juli 1888 di Desa Ngepeh, Jawa Timur. Saat belajar di STOVIA, beliau terkesan oleh saran Wahidin untuk memajukan pendidikan untuk jalan membebaskan bangsa dari penjajahan. Pada 20 Mei 1908, Budi Utomo lahir dan Sutomo ditunjuk sebagai ketua.
ADVERTISEMENT

3. dr. Cipto Mangunkusumo

Dokter Cipto Mangunkusumo lahir di Desa Pecangakan, Jepara. Sejak masih bersekolah di STOVIA, beliau sudah membuat tulisan mengkritik Belanda di harian De Locomotief dan Bataviaasch. Beliau membuka praktek dokter di Solo dan mendirikan R.A. Kartini Klub dengan tujuan memperbaiki nasib rakyat.
Jelaskan perjuangan bangsa Indonesia setelah tahun 1908! Pada masa itu rakyat Indonesia mulai berjuang demi kepentingan nasional, bukan kepentingan daerah. (KRIS)