Konten dari Pengguna

Sejarah Singkat Hari Buruh: Tujuan dan Latar Belakangnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
1 Mei 2025 6:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi sejarah singkat hari buruh. sumber: unsplash/museums victoria
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi sejarah singkat hari buruh. sumber: unsplash/museums victoria
ADVERTISEMENT
Setiap tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh sebagai bentuk penghormatan terhadap para pekerja. Namun, tidak semua orang mengetahui sejarah singkat Hari Buruh beserta makna dan tujuan utama dari peringatannya tersebut.
ADVERTISEMENT
Hari Buruh menjadi momen penting untuk mengapresiasi kontribusi besar para buruh dalam kemajuan ekonomi dan sosial di berbagai negara. Karena jatuh pada tanggal 1 Mei, peringatan ini juga dikenal secara global dengan sebutan May Day.

Makna dan Sejarah Singkat Hari Buruh

ilustrasi sejarah singkat hari buruh. sumber: unsplash/chitto cancio
Perjuangan buruh di masa lalu telah membuka jalan bagi peningkatan kualitas kerja dan hak-hak pekerja yang lebih manusiawi. Sejarah singkat Hari Buruh mengingatkan pentingnya solidaritas pekerja dalam mendorong kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan buruh.
Berikut tujuan dan latar belakang hari buruh serta awal mula sejarahnya di Indonesia:

1. Tujuan Hari Buruh

Hari Buruh Internasional menjadi sarana untuk memberikan penghargaan atas jasa para pekerja dalam membangun infrastruktur dan layanan bagi masyarakat luas. Selain itu, ini juga merupakan momen reflektif untuk mengenang perjuangan para buruh.
ADVERTISEMENT
Dalam konteks dunia kerja saat ini, ketimpangan sosial dan ekonomi di kalangan buruh masih menjadi isu yang nyata. Hari Buruh menjadi forum bagi pekerja untuk mendorong pembuat kebijakan agar menciptakan sistem kerja yang lebih adil dan berkelanjutan.

2. Latar Belakang Hari Buruh

Awal mula Hari Buruh dapat ditelusuri ke peristiwa pada 1 Mei 1886, ketika FOTLU menuntut pemberlakuan jam kerja maksimum 8 jam per hari. Pada tahun berikutnya, Knights of Labor mengorganisir aksi demonstrasi sebagai bentuk dukungan terhadap seruan tersebut.
Beberapa tahun kemudian, partai buruh dan sosialis di Eropa menyerukan peringatan untuk mengenang "Martir Haymarket". Seiring waktu, Hari Buruh diadopsi oleh lebih dari 66 negara sebagai hari libur nasional.

3. Hari Buruh di Indonesia

Berdasarkan UU Nomor 12 Tahun 1948, pekerja diberikan hak untuk tidak bekerja pada tanggal tersebut. Pada Rezim Kerja Keras dan Masa Depan Kita, Jafar Suryomenggolo (2022:120) menjelaskan bahwa sejak 2014, 1 Mei telah ditetapkan sebagai hari libur nasional.
ADVERTISEMENT
Peringatan Hari Buruh tidak hanya menjadi momen seremonial tahunan, tetapi juga kesempatan untuk terus memperjuangkan keadilan sosial dunia kerja. Sejarah singkat Hari Buruh mengajarkan bahwa perubahan besar dimulai dari keberanian untuk bersuara. (HAN)