Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Sejarah Singkat Peringatan Hari PMI dan Cara Memperingatinya
16 September 2022 18:53 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Peringatan Hari PMI merupakan salah satu hari besar nasional yang diperingati di Indonesia. Di balik hari peringatan ini, terdapat sejarah yang menarik tentang berdirinya gerakan PMI. Untuk tahu bagaimana sejarah singkat dan cara merayakan peringatan ini, langsung saja kita simak ulasan lengkap berikut.
ADVERTISEMENT
Sejarah Hari PMI Lengkap dengan Cara Memperingatinya
Setiap negara di dunia ini tentu memiliki sederet hari besar nasional yang dirayakan secara nasional setiap tanggal dan bulan tertentu. Hal ini rupanya juga dibahas dalam buku berjudul Pedoman Cerdas Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap (RPUL) yang disusun oleh Tim Civitas Academica, ‎Windia Rini (2016:217).
Dikutip dari buku tersebut bahwa hari besar nasional merupakan hari peringatan mengenai sejarah dan hari-hari penting lainnya. Adanya hari besar nasional dapat membangkitkan rasa cinta tanah air. Salah satu hari besar nasional yang diperingati di Indonesia adalah peringatan Hari PMI. Hari Palang Merah Indonesia diperingati setiap tanggal 17 September setiap tahunnya.
Di balik hari peringatan ini, terdapat sejarah panjang terbentuknya gerakan PMI di Indonesia. Sejarah singkat tentang adanya Hari PMI dipaparkan dalam buku Mengenal Palang Merah Indonesia (PMI) & Badan SAR Nasional (Basarnas): Dua Garda Terdepan Menghadapi Bencana: Misi, Peranan, Serta Arti Penting PMI dan Basarnas bagi Masyarakat Luas yang disusun oleh Haris Munandar (2008: 28).
ADVERTISEMENT
Tertulis dalam buku tersebut bahwa sejarah gerakan Palang Merah di Indonesia bermula di masa kolonial ketika pada tanggal 21 Oktober 1873 Pemerintah di Hindia Belanda mendirikan Nederlands Rode Kruis Afdeling Indie (NERKAI) yang lantas dibubarkan ketika Jepang datang dan merebut Hindia Belanda. Usaha-usaha kaum pejuang mendirikan Palang Merah Indonesia diawali pada tahun 1932 dan dipelopori oleh dr. RCL Senduk dan dr. Bader Djohan.
dr. RCL Senduk dan dr. Bader Djohan menyusun rancangan awal pembentukan PMI. namun ketika diajukan ke konferensi NERKAI tahun 1940, usulan itu ditolak. Momentum pembentukan PMI baru hadir di masa kemerdekaan. Pada tanggal 3 September 1945 Bung Karno memerintahkan Dr Buntaran Martoatmodjo yang merupakan Menteri Kesehatan RI dalam kabinet pertama untuk membentuk suatu badan Palang Merah Nasional.
Setelah dua hari kemudian, Dr. Buntaran membentuk panitia lima yang terdiri atas dr. R. Mochtar sebagai ketua, dr. Bahder Djohan sebagai sekretaris dan tiga orang anggota panitia yaiu Dr, Djoehana Wiradikarta, dr. Marzuki, dan dr. Sitanala, guna mempersiapkan Perhimpunan Palang Merah Indonesia. Pada tanggal 17 September 1945, PMI terbentuk dan hingga saat ini diperingati sebagai Hari PMI.
ADVERTISEMENT
Untuk merayakan peringatan Hari PMI, kita dapat mengikuti pembinaan relawan, pelatihan yang berkaitan dengan Kepalangmerahan, hingga mengadakan sosialisasi yang berkaitan dengan kegiatan Kepalangmerahan. Selamat memperingati Hari PMI! (DAP)