Konten dari Pengguna

Sejarah Singkat Perkembangan Sosiologi

Berita Terkini
Penulis kumparan
24 Juni 2024 17:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Uraikan secara Singkat Sejarah Perkembangan Sosiologi. Sumber Unsplash/Debby Hudson
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Uraikan secara Singkat Sejarah Perkembangan Sosiologi. Sumber Unsplash/Debby Hudson
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Uraikan secara singkat sejarah perkembangan sosiologi! Soal ini menjadi tantangan bagi sebagian siswa kelas 10.
ADVERTISEMENT
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari fenomena atau fakta sosial. Ruang lingkup sosiologi meliputi interaksi sosial antarindividu maupun antarkelompok.

Uraikan secara Singkat Sejarah Perkembangan Sosiologi! Simak Ulasannya

Ilustrasi Uraikan secara Singkat Sejarah Perkembangan Sosiologi. Sumber Unsplash/Ben White
Sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang relatif muda. Penjelasan untuk soal uraikan secara singkat sejarah perkembangan sosiologi, diawali pada pertengahan abad ke XIX.
Diambil dari buku Sosiologi 1 SMA Kelas X, Andreas Soeroso (2008:9), kelahiran sosiologi dilatarbelakangi oleh Revolusi Industri di Inggris dan Revolusi Sosial di Prancis.
Revolusi Industri di Inggris menyebabkan perkembangan ekonomi yang tidak merata antara pusat dengan daerah. Perbedaan ini kemudian dianalisa oleh Auguste Comte, seorang filsuf asal Prancis.
Hasil pemikiran Auguste Comte tertuang dalam bukunya, Positive Philosophy (1838). Ia menyebutkan bahwa ilmu yang bertugas mempelajari perkembangan masyarakat dan dampak yang ditimbulkan oleh perubahan sosial tersebut adalah sosiologi.
ADVERTISEMENT
Sosiologi dipahami sebagai ilmu positif tentang masyarakat, artinya mempelajari masyarakat harus secara ilmiah dengan mencari hubungan sebab akibat.
Perkembangan sosiologi juga dilatarbelakangi oleh Revolusi Sosial di Prancis. Perkembangan sosiologi di Eropa berangkat dari permasalahan dampak Revolusi Industri, dan sistem pemerintahan absolut.
Sosiologi yang tumbuh dan berkembang di Eropa lebih mengarah kepada penyelesaian masalah sosial (social problem solving). Sosiologi Eropa lebih mengarah ke sosiologi terapan, yaitu ilmu yang berupaya mengatasi atau mencari jalan keluar dari permasalahan sosial yang timbul dalam kehidupan bersama.
Sedangkan di Amerika, sosiologi berkembang di Universitas. Oleh karena itu, sosiologi yang berkembang di Amerika merupakan sosiologi yang mengembangkan teorisasi dan metodologi.
Di Indonesia, sosiologi berkembang setelah Indonesia merdeka. Saat masa penjajahan, Belanda kurang memberikan perhatian pada ilmu-ilmu sosial, selain ilmu hukum.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Belanda lebih fokus pada pelajaran eksakta, seperti teknik dan kedokteran. Kebijakan tersebut terkait dengan kepentingan pemerintah Belanda di Indonesia.
Sosiologi lahir di Indonesia pada tanggal 7 September 1955. Tepat pada tanggal tersebut, lahir jurusan sosiologi yang merupakan bagian dari Fakultas Hukum Sosial dan Ekonomi Universitas Negeri Gadjah Mada Yogyakarta.
Uraikan secara singkat sejarah perkembangan sosiologi! Sosiologi berkembang sesuai dengan latarbelakang kondisi tiap negara yang berbeda-beda. (DK)