Konten dari Pengguna

Seni Dekoratif: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
6 Januari 2024 22:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Seni Dekoratif Adalah. Sumber: Unsplash/Anna Kolosyuk
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Seni Dekoratif Adalah. Sumber: Unsplash/Anna Kolosyuk
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seni dekoratif adalah salah satu jenis karya seni pramodern. Seni dekoratif digunakan untuk mempercantik suatu ruangan, bangunan, dinding, atau benda tertentu.
ADVERTISEMENT
Pada umumnya pola karya dekoratif mempermainkan warna, garis, titik, dan permukaan yang menyusun objek secara serasi.

Seni Dekoratif adalah Seni Menghias

Ilustrasi Seni Dekoratif Adalah. Sumber: Unsplash/Steve Johnson
Dikutip dari Buku Teks Pendamping Berkarakter Mandiri Tema 5 Subtema 3 (Untuk Kelas 3 SD), Putri Rosilia, dkk, (2022:10), karya seni dekoratif adalah karya seni yang bertujuan untuk menghias suatu benda agar lebih indah dan menarik.
Sebagai contoh, yaitu motif ukiran dan bunga yang ada di keramik. Selain sebagai sebuah karya seni, keramik juga digunakan sebagai penghias rumah, kantor bahkan hotel.
Seni dekoratif juga dapat diartikan sebagai kemampuan memperindah dan mempercantik tampilan suatu benda. Artinya bukan sebuah karya seni yang hanya dijadikan sebagai hiasan saja, melainkan benda-benda yang ada dalam kehidupan sehari-hari diberi sentuhan seni sehingga juga menjadi hiasan.
ADVERTISEMENT

Ciri-Ciri dan Contoh Seni Dekoratif

Ilustrasi Seni Dekoratif Adalah. Sumber: Unsplash/Steve Johnson
Berikut adalah ciri-ciri seni dekoratif yang perlu diketahui:

1. Fungsionalitas dan Kepraktisan

Salah satu ciri utama karya dekoratif adalah fungsionalitasnya yang mencolok. Karya seni dekoratif seringkali dirancang untuk memenuhi fungsi atau kegunaan tertentu dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya vas bunga, piring hias atau tirai yang dihias dengan hiasan. Fungsionalitas ini memungkinkan untuk lebih mengintegrasikan karya dekoratif ke dalam kehidupan sehari-hari dan memberikan nilai estetika pada objek sehari-hari.

2. Estetika yang Menawan

Ciri seni dekoratif lainnya adalah estetika menawan. Karya-karya ini seringkali menonjolkan keindahan visual dan unsur artistik. Secara umum pola dekoratif, warna-warna cerah dan kombinasi bentuk geometris dapat menjadi bagian integral dari sebuah karya seni dekoratif.

3. Material dan Teknik Khas

Seni dekoratif juga dikenal dengan pemilihan bahan dan tekniknya yang istimewa. Karya-karya tersebut seringkali didominasi oleh penggunaan material seperti keramik, kaca, kayu atau logam. Teknik seperti patung, mosaik dan batik juga dapat dikatakan sebagai seni dekoratif.
ADVERTISEMENT

4. Motif dan Pola Berulang

Pola dan motif yang berulang merupakan ciri kuat seni dekoratif. Penggunaan pola hias yang berulang secara simetris atau asimetris menciptakan keselarasan visual dalam sebuah karya seni.

5. Keterkaitan dengan Budaya dan Tradisi

Karya seni dekoratif juga seringkali erat kaitannya dengan budaya dan tradisi. Pola dan motif yang digunakan dalam seni dekoratif dapat mencerminkan warisan budaya suatu masyarakat.
Seniman juga memadukan unsur tradisional dengan inovasi kontemporer, sehingga menciptakan karya yang bersifat universal namun tetap berakar pada warisan lokal.
Contoh karya seni dekoratif di antaranya:
Itulah penjelasan mengenai seni dekoratif. Seni dekoratif adalah suatu seni yang berkaitan dengan desain dan dekorasi benda-benda. Semoga membantu.(glg)