Konten dari Pengguna

Struktur Cerita Inspiratif beserta Ciri-cirinya dalam Teks Bahasa Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
8 November 2024 22:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Struktur Cerita Inspiratif, sumber gambar: unsplash/Venus Major
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Struktur Cerita Inspiratif, sumber gambar: unsplash/Venus Major
ADVERTISEMENT
Teks cerita inspiratif adalah salah satu teks yang dipelajari dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Untuk mempermudah belajar, maka penting mengetahui struktur cerita inspiratif beserta ciri-cirinya.
ADVERTISEMENT
Teks cerita inspiratif memiliki tujuan untuk memberikan inspirasi untuk pembacanya. Teks ini dapat berasal dari kisah nyata maupun fiktif yang mengandung inspirasi di dalamnya.

Struktur Cerita Inspiratif dan Penjelasannya

Ilustrasi Struktur Cerita Inspiratif, sumber gambar: unsplash/Radu parcusu
Mengutip buku Di Bawah Bimbingan Ilahi oleh Sholihin (2015), cerita inspiratif dibangun berdasarkan struktur yang menggugah emosi pembaca dan memiliki pesan moral yang kuat.
Adapun struktur cerita inspiratif di antaranya sebagai berikut:

Ciri-Ciri Cerita Inspiratif

Ilustrasi Struktur Cerita Inspiratif, sumber gambar: unsplash/Ryan Riggins
Setelah mengetahui struktur teks cerita inspiratif, pembaca juga perlu mengetahui ciri-ciri dari teks tersebut. Ciri-ciri yang melekat pada teks cerita inspiratif yakni sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

1. Tokoh Utama yang Menginspirasi

Tokoh utama dalam cerita inspiratif umumnya memiliki kepribadian yang baik. Misalnya, seperti hati yang teguh, jujur, berani, dan mengalami perubahan yang positif.

2. Realistis dan Dekat dengan Kehidupan

Cerita inspiratif bissanya diangkat berdasarkan kisah nyata atau hal-hal yang berpotensi terjadi di dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, pembaca dapat merasa lebih mudah terhubung dengan cerita.

3. Pesan Moral

Cerita inspiratif senantiasa menyampaikan pesan moral. Contohnya, seperti pentingnya tidak menyerah, bersyukur, atau memandang kegagalan sebagai bagian dari proses belajar.

4. Emosi yang Kuat

Cerita inspiratif cenderung memiliki emosi yang kuat. Cerita ini juga efektif membangkitkan emosi pembaca, baik rasa simpati, terharu, atau semangat.

5. Akhir yang Memotivasi

Cerita inspiratif umumnya ditutup dengan akhir yang menggugah semangat dan memberikan semangat bagi pembaca agar bisa menghadapi cobaan hidup mereka sendiri.
ADVERTISEMENT
Struktur cerita inspiratif beserta ciri-cirinya yang dijelaskan di atas bisa dijadikan rujukan ketika ingin menulis cerita tersebut. Secara umum, cerita ini mampu mengubah cara pandang, dan memberikan motivasi bagi pembaca. (DLA)