Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Struktur Lagu dalam Seni Musik
8 Januari 2024 23:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Musik adalah salah satu cabang ilmu seni yang bisa didengarkan. Seni ini memiliki berrya seni, seperti lagu. Dalam mempelajari karya seni, maka berbagai hal perlu dipahami. Contohnya adalah struktur lagu.
ADVERTISEMENT
Memahami struktur bisa mempermudah para pemula untuk menganalisis lagu. Selain itu, struktur juga memudahkan para pemula untuk membuat lagu di masa mendatang.
Struktur Lagu
Menurut buku Pemberdayaan Hukum Hak Cipta dan Lembaga Manajemen Kolektif, Dr. Bernard Nainggolan, S.H., M.H. (2023: 101), lagu merupakan suatu kesatuan mudik yang terdiri atas susunan pelbagai nada yang berurutan.
Lagu terdiri dari beberapa bagian yang membentuk suatu struktur. Untuk lebih jelasnya, berikut struktur lagu dari bagian awal hingga akhir.
1. Intro
Intro adalah singkatan dari introduction dalam bahasa Inggris yang berarti pengenalan. Jadi, bagian lagu ini kosong namun berfungsi untuk membuka atau mengenalkan suatu lagu kepada pendengarnya.
2. Verse
Verse juga dikenal sebagai bait. Bagian ini berfungsi sebagai penerus intro sebelum bridge. Selain itu, verse juga berfungsi untuk memberi tahu pendengar mengenai tema lagu.
ADVERTISEMENT
3. Bridge
Bagian selanjutnya adalah bridge. Fungsinya sebagai perpindahan lagu dari verse menuju chorus dan sebaliknya. Namun, bagian ini bisa saja dilewati sehingga langsung masuk ke chorus dari verse.
4. Pre Chorus
Pre chorus juga berfungsi menjadi penghubung sebelum masuk chorus. Namun umumnya, pre chorus hanya memiliki ritme yang lebih sedikit daripada bridge
5. Chorus
Chorus berfungsi sebagai inti dari suatu lagu sehingga dibuat sedemikian rupa untuk menarik perhatian pendengar. Bagian ini juga disebut sebagai reff. Namun ada juga yang berpendapat bahwa reff lebih sederhana daripada chorus dan dinyanyikan secara berulang
6. Interlude
Interlude juga berupa bagian kosong seperti intro. Namun, interlude memiliki fungsi berbeda, yaitu menjadi penghubung antar verse atau bridge dengan chorus
7. Coda
Bagian ini merupakan penutup. Dengan demikian, umumnya coda berisi lirik atau nada yang berfungsi untuk menutup suatu lagu. Namun, lagu belum benar-benar ditutup karena masih ada outro.
ADVERTISEMENT
8. Outro
Outro merupakan penutup dari suatu lagu. Sama seperti intro, outro juga bagian kosong yang hanya berisi musik. Perbedaannya, outro terletak di belakang.
Penjelasan mengenai struktur lagu dalam seni musik ini bisa menjad bahan belajar para pemula. Selain itu, penjelasan ini juga bisa dibagikan kepada orang lain yang membutuhkan. (LOV)