Konten dari Pengguna

Struktur Teks Pidato, Jenis, dan Contohnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
5 November 2024 18:43 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi struktur teks pidato. Foto: Unsplash/Kristina Paparo
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi struktur teks pidato. Foto: Unsplash/Kristina Paparo
ADVERTISEMENT
Pidato merupakan sebuah kegiatan yang sering kali digunakan, baik dalam acara formal maupun non-formal. Untuk membuatnya, perlunya mengetahui struktur teks pidato.
ADVERTISEMENT
Terlebih, pidato sendiri terdiri dari beberapa jenis. Sehingga teks pidato dapat ditulis disesuaikan dengan pesan apa yang ingin disampaikan.

Struktur Teks Pidato

Ilustrasi struktur teks pidato. Foto: Unsplash/Product School
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pidato diartikan sebagai pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak atau wacana yang disiapkan untuk diucapkan di depan khalayak.
Pidato juga dapat diartikan sebagai cara menyampaikan gagasan, ide-ide, tujuan, pikiran, maupun informasi dari seorang pembicara kepada orang banyak dengan cara lisan.
Untuk membuat teks pidato, terdapat struktur yang perlu diperhatikan. Seperti yang dikutip dari buku Super Complete SMP/MTs 7,8,9 oleh Elis Khoerunnisa, dkk. (2020) struktur teks pidato yakni:

1. Pembukaan

Pembukaan teks pidato terdiri atas 3 bagian, yaitu:
a. Salam pembuka
ADVERTISEMENT
b. Ucapan penghormatan
c. Ucapan syukur

2. Isi Pidato

Isi Pidato adalah bagian yang penting karena dalam isi ini mengandung inti dari sesuatu yang akan disampaikan dan dibicarakan. Pada bagian isi ini sang orator akan menjelaskan secara detail dan juga jelas mengenai apa yang disampaikannya kepada para pendengar.

3. Penutup Pidato

Penutup pidato adalah akhir dari sebuah pidato. Pidato yang baik biasanya berisi hal-hal berikut:

Jenis-Jenis Teks Pidato

Ilustrasi struktur teks pidato. Foto: Unsplash/Jametlene Reskp
Terdapat beberapa jenis pidato yang sering digunakan baik untuk kegiatan formal maupun non-formal, yakni:

1. Pidato Informatif

Pidato informatif bertujuan untuk menyampaikan informasi tentang suatu topik yang belum diketahui oleh audiensi.
ADVERTISEMENT
Pidato ini dapat menampilkan fakta, statistik, atau data yang menunjukkan pengetahuan kita selaku pembicara dengan tujuan membantu audiensi kita untuk memahami topik tersebut.

2. Pidato Persuasif

Pada pidato jenis kedua ini, bertujuan untuk mengubah keyakinan atau pendapat audiensi. Pidato jenis persuasif ini sering kali berfokus pada topik yang bersifat kontroversi.
Pada pidato persuasif harus menggunakan bukti nyata dan fakta agar audiensi percaya dan mengikuti saran atau ajakan yang disampaikan.
Orator atau orang yang menyampaikan pidato juga dapat memanfaatkan emosi dan strategi retoris lainnya untuk mempengaruhi pemikiran dan sudut pandang audiensi.
Ia juga harus mempelajari sudut pandang pihak yang memiliki pendapat yang berseberangan sehingga kita dapat mencari alasan logis untuk menyanggah dan meyakinkan mereka.
ADVERTISEMENT

3. Pidato Demonstratif

Pidato demonstratif bertujuan untuk menunjukkan kepada audiensi bagaimana langkah untuk melakukan sesuatu. Pidato jenis ini berorientasi pada proses dan sering kali berkembang selangkah demi selangkah dengan sangat rinci.
Tidak jarang pembicara menggunakan alat peraga dan alat bantu visual untuk memandu audiensnya.

Contoh Teks Pidato

Ilustrasi struktur teks pidato. Foto: Unsplash/Jametlene Reskp
Untuk memudahkan dalam membuat teks pidato, berikut contoh teks pidato persuasif tentang bahaya narkoba yang bisa digunakan sebagai referensi.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan tentang struktur teks pidato, jenis, dan contohnya. Semoga bermanfaat dan membantu dalam membuat teks pidato sesuai dengan kebutuhan dan benar.(MZM)