Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Sugar Glider: Hewan Peliharaan yang Suka Rasa Manis dan Hobi Meluncur
16 Februari 2023 19:10 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sugar glider adalah hewan peliharaan yang suka rasa manis dan hobi meluncur sehingga sering pula disebut tupai terbang. Sugar glider adalah hewan yang unik dengan ciri-ciri yang mirip beberapa hewan sekaligus.
ADVERTISEMENT
Menurut laman National Geographic di www.nationalgeographic.com, sugar glider adalah hewan asli Indonesia yang banyak ditemukan di Indonesia bagian timur dan juga ditemukan di Australia dan Papua Nugini. Sugar glider adalah hewan mamalia berkantung seperti kanguru dan koala tapi bentuknya seperti possum dan hewan pengerat.
Sugar Glider: Hewan Peliharaan yang Suka Rasa Manis
Sugar glider adalah hewan mamalia dengan nama ilmiah Breviceps Petaurus dan termasuk spesies marsupialia. Hewan ini juga merupakan omnivora atau pemakan segalanya tapi belum ada informasi apakah semua benda akan digigit seperti yang dilakukan hewan pengerat.
Sebagai peliharaan, sugar glider makan buah-buahan manis, seperti melon, pir, semangka, apel, pisang dan sebagainya. Di alam, sugar glider juga makan yang manis-manis dalam bentuk nektar (madu bunga) dan serangga.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Makanan Sugar Glider dan Cara Merawatnya
Sugar Glider: Hewan Peliharaan yang Hobi Meluncur
Sugar glider tak sekedar meluncur tapi kadang tampak seperti terbang. Ini karena mereka memiliki selaput yang mirip sayap dari kulit tipis seperti yang tampak pada kelelawar. Selaput tersebut berada di antara jari telunjuk kelima dan pergelangan kaki belakang.
Sugar glider menggunakan ekor sebagai pengendali arah, seperti fungsi ekor burung. Jika selaputnya tak terlihat, ia tampak seperti tupai. Sugar glider meluncur dari satu pohon ke pohon lainnya. Ia aktif di malam hari atau nokturnal seperti kelelawar dan hewan pengerat.
Karena banyaknya keunikan yang dimiliki, sugar glider menjadi incaran para penggemar hewan unik. Bahkan ada yang membentuk komunitas. Sejauh ini, sugar glider belum termasuk hewan langka meski populasinya terus menipis karena semakin pesatnya alih fungsi hutan.
ADVERTISEMENT
Di alam, sugar glider hidup antara 3-9 tahun sedangkan sebagai peliharaan sugar glider bisa hidup lebih lama hingga 15 tahun karena makanan yang lebih terjamin dan tidak ada predator.
Jika ingin memelihara sugar glider, ikuti saran para ahli untuk menyediakan kandang hewan yang bersih, suhu yang sesuai dan pencahayaan yang tidak menyilaukan. Sugar glider mudah terinfeksi bakteri dan matanya akan rusak jika sering terkena sinar matahari. (LUS)