Surat Maryam untuk Ibu Hamil, Banyak Doa Baik!

Ibu Hamil Serta Suami, Sumber: Kumparan

Melansir dari beberapa sumber, surat Maryam untuk ibu hamil terdapat pada ayat ke-4. Jika kamu sekarang sedang hamil, sudahkah kamu membacanya?

Dalam sebuah keluarga, menantikan kelahiran sang buah hati adalah moment terindah yang selalu ditunggu. Melahirkan anak yang sholeh dan sholehah, merupakan keinginan dari setiap orang tua yang ada di dunia ini.

Selain itu, anak yang sehat serta memiliki perilaku yang baik dengan wajah yang menawan juga harapan dari setiap orang tua. Nah, tentu kamu bisa lho mendapatkan itu semua.

Bagaimana caranya? Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu membaca dan mengamalkan surat Maryam dalam keseharianmu. Berikut lafadz dari surat Maryam beserta arti dan maknanya.

Latin surat Maryam ayat ke-4.

Wa barram biwālidaihi wa lam yakun jabbāran 'aṣiyyā

Artinya: “Dan seorang yang berbakti kepada kedua orang tuanya, dan bukanlah ia orang yang sombong lagi durhaka” (QS. Maryam: 14).

Surat Maryam untuk Ibu Hamil: Amalkan Jika Kamu Ingin Anak yang Berbakti

Surat Maryam untuk ibu hamil ayat ke-4, memiliki makna bahwa kamu bisa mempunyai anak yang berbakti kepada orang tua. Sebaiknya amalkan surat ini setiap hari, agar ibu dan sang buah hati di kandungan selalu berada dalam lindungan Allah SWT.

Kamu juga bisa mendapatkan manfaat yang lebih lho. Ada apa saja? Yuk lihat manfaat dari membaca surat Maryam untuk ibu hamil di bawah ini.

1. Sebagai bentuk ikhtiar kepada Allah SWT

Tentu hal ini menjadi salah satu arti dari ayat 4-5 di dalam surat Maryam. Berikut arti lengkapnya.

Artinya: Dia berkata, Ya Tuhanku, sungguh tulang ku telah lemah dan kepala ku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepadaMu. Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabat sepeninggalku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahi aku seorang anak dari sisi-Mu. (QS Maryam: 4-5)

2. Memberikan ketenangan ketika bersalin

Nah, arti ini berada dalam surat Maryam ayat 23-25. Seperti ini artinya:

Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pangkal pohon kurma, Maryam berkata: “Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi barang yang tidak berarti, lagi dilupakan. Kemudian, Jibril menyerunya dari tempat yang rendah: “Janganlah kamu bersedih hati, Sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu. (QS Maryam: 23-25)

Yuk, baca Surat Maryam untuk ibu hamil ini selama masa kehamilanmu.

Semoga bermanfaat ya!

(Linda Fahira Putri)