Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Surat Yasin Ayat 41: Kebesaran Allah yang Maha Penolong
19 September 2021 9:15 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bacaan dan Tafsir Surat Yasin Ayat 41 Tentang Kebesaran Allah SWT
Sebelum mengulas makna atau tafsir surat Yasin ayat 41, maka umat muslim perlu mengetahui bunyi bacaannya berikut ini:
Berdasarkan bunyi bacaan tersebut, maka umat muslim bisa mendapati bahwasanya surat Yasin ayat 41 tersebut berisi petunjuk bahwa umat yang beriman harus senantiasa mengingat tanda-tanda kebesaran Allah SWT atas umat muslim terdahulu. Dikutip dari buku Nuh: Peradaban Manusia Kedua, Ali Muhammad Ash-Shallabi (2020: 583), surat Yasin ayat 41 tersebut sangat erat kaitannya dengan kisah Nabi Nuh, di mana pada saat itu umat yang tidak beriman ditenggelamkan dalam banjir bah, sedangkan umat-umat nabi Nuh as yang beriman mendapat pertolongan Allah SWT dengan diangkut ke dalam bahtera/kapal.
ADVERTISEMENT
Tafsir surat Yasin ayat 41 tentang peristiwa di zaman nabi Nuh as. tersebut juga berhubungan dengan firman Allah SWT di surat lain, yakni surat Al Isra’ ayat 3 dengan bunyi berikut: “(Wahai) keturunan orang yang Kami bawa bersama Nuh. Sesungguhnya dia adalah hamba (Allah) yang banyak bersyukur.” (QS. Al Isra’: 3).
Berdasarkan ayat Alquran tersebut, maka umat muslim kembali diingatkan bahwasanya Allah SWT adalah dzat yang maha besar lagi maha penolong bagi hamba-hambanya yang beriman, sehingga pada saat terjadinya banjir bah, umat yang beriman ditolong oleh Allah SWT dengan dinaikan ke dalam bahtera bersama nabi Nuh guna melanjutkan peradaban hidupnya. Adapun cara yang bisa dilakukan guna memaknai kebesaran Allah SWT sebagai Tuhan yang maha penolong tersebut ialah dengan mensyukuri segala nikmat yang telah ia karunikan bagi umat muslim selama ini.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan tafsir surat Yasin ayat 41 tersebut, maka umat muslim dianjurkan untuk terus meyakini bahwa Allah SWT adalah sebaik-baiknya Tuhan yang maha menolong dan maha memberikan nikmat kepada manusia-manusia yang beriman. Agar terhindar dari marabahaya dan keburukan, maka umat muslim perlu mentaati segala yang diperintahkanNya dan menjauhi apa yang dilarang, serta senantiasa menjadi hamba-hamba yang bersyukur agar selamat seperti umat nabi Nuh as yang selamat dalam bahtera. (HAI)