Syarat Zakat Fitrah yang Wajib Diketahui Umat Muslim

Syarat Zakat Fitrah. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Alexander

Zakat fitrah adalah salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh umat muslim selama bulan Ramadan. Zakat fitrah merupakan salah satu bagian dari ibadah.

Dalam membahas kewajiban zakat fitrah bagi umat muslim, penting bagi setiap individu untuk memahami dengan jelas syarat-syarat yang harus dipenuhi. Mulai dari kepemilikan harta yang cukup hingga kriteria penerima zakat fitrah.

Syarat Zakat Fitrah dalam Islam

Syarat Zakat Fitrah. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/RC

Dikutip dari buku Fikih Islam Nusantara, Imaduddin (2021: 373), zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim pada bulan Ramadan. Zakat fitrah diberikan sebagai penghapus dosa kecil yang terjadi selama menjalankan ibadah puasa.

Zakat berfungsi sebagai sarana untuk membantu kaum fakir miskin agar dapat merayakan Idul Fitri dengan layak. Jumlah zakat fitrah yang harus dikeluarkan biasanya ditetapkan berdasarkan jumlah makanan pokok yang dikonsumsi oleh individu selama satu hari.

Zakat fitrah juga memiliki fungsi sosial yang penting dalam memperkuat solidaritas sosial dan memperbaiki kondisi sosial ekonomi masyarakat yang membutuhkan. Berikut rangkuman syarat zakat fitrah bagi seorang muslim.

1. Islam

Orang yang membayar zakat fitrah haruslah seorang muslim. Umat beragama lain tidak perlu membayar zakat fitrah.

2. Kewajiban

Seseorang harus memiliki cukup harta yang melebihi kebutuhan dasar dan hutang piutang yang harus dilunasi untuk wajib membayar zakat fitrah. Jika seseorang memiliki kelebihan harta pada akhir bulan Ramadan, maka zakat fitrah menjadi wajib baginya.

3. Waktu Membayar Zakat Fitrah

Zakat fitrah harus dibayar sebelum shalat Idul Fitri. Oleh karena itu, seseorang yang tidak berada di tempat tinggalnya saat malam Idul Fitri tetap diwajibkan untuk membayar zakat fitrah dan disarankan untuk membayarnya sebelum meninggalkan tempat tersebut.

4. Jumlah Harta yang Dimiliki

Jumlah zakat fitrah yang harus dibayar adalah sejumlah tertentu dari bahan makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari oleh seseorang atau keluarganya. Jumlah ini bisa bervariasi tergantung pada harga bahan makanan pokok yang berlaku di daerah tersebut.

5. Kelayakan Penerima

Zakat fitrah dapat diberikan kepada delapan golongan yang berhak menerima zakat, seperti fakir miskin, orang yang berhutang, dan lain-lain. Oleh karena itu, pemberi zakat perlu memastikan bahwa penerima yang dipilih memenuhi syarat sebagai mustahik zakat fitrah.

6. Pembayaran kepada Orang yang Berwenang

Zakat fitrah harus dibayarkan kepada orang yang berwenang mengelola zakat di wilayah tersebut, seperti lembaga zakat atau amil zakat yang terpercaya, agar dapat disalurkan kepada yang berhak menerimanya.

7. Niat

Seperti ibadah lainnya, membayar zakat fitrah juga memerlukan niat yang tulus ikhlas untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. dan membantu sesama manusia.

Baca juga: Makna Zakat Fitrah dan Besaran yang Harus Dibayarkan Umat Islam

Mengingat pentingnya zakat fitrah dalam agama Islam, umat muslim diharapkan untuk memahami syarat zakat fitrah tersebut dengan baik dan memenuhinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (Gin)