
Unik sekali ya, dari sekumpulan titik-titik bisa tercipta sebuah gambar yang utuh. Tapi, teknik menggambar bukan hanya ada satu saja. Simak pengertian teknik pointilisme dan teknik menggambar lainnya dalam artikel ini.
Teknik Pointilisme

Dikutip dari Buku Ajar Nirmana Sketsa Dasar oleh Novalinda, Wisdianti, dan Andriana (2022), teknik pointilisme adalah teknik seni rupa yang digunakan untuk menghitamkan objek lukisan dengan beberapa titik yang ada. Pada teknik ini tidak digunakan garis yang utuh namun menyusun titik berdasarkan ukuran dan ketebalan yang berbeda.
Selain teknik pointilisme, masih ada teknik menggambar lainnya yang perlu kalian ketahui seperti teknik aquarel, teknik mozaik, teknik linear, teknik blok, teknik arsir, dan teknik dussel.
Teknik Menggambar
- Teknik aquarel. Teknik ini merupakan teknik seni rupa yang digunakan untuk menutup objek lukis yang dilakukan dengan menyapu cat air secara tipis. Teknik ini menggunakan media basah agar menghasilkan warna yang transparan.
- Teknik mozaik. Teknik ini adalah teknik melukis dengan cara menyusun dan menempelkan benda tiga dimensi seperti potongan keramik dan lain sebagainya.
- Teknik linear. Teknik ini adalah teknik menggambar sebuah objek dengan menggunakan pola garis dari pensil atau pena.
- Teknik blok. Teknik blok merupakan teknik seni rupa yang digunakan untuk menutupi sebuah objek karya seni lukis dengan menggunakan satu warna. Hasil dari teknik ini adalah siluet.
- Teknik arsir. Teknik ini merupakan teknik seni rupa yang digunakan untuk menutupi objek lukisan dengan pulasan garis sejajar atau garis menyilang dengan menggunakan pensil atau pena.
- Teknik dussel. Teknik ini adalah teknik yang digunakan untuk membuat gelap terang pada suatu objek lukisan dengan goresan-goresan miring yang menggunakan pensil.
Sekian penjelasan tentang teknik pointilisme juga disebut dengan teknik menggambar dengan menggunakan titik dan juga teknik menggambar lainnya. (KRIS)