Teks Ceramah Ramadhan yang Menyentuh Hati tentang Anak Yatim

Ilustrasi teks ceramah Ramadhan, sumber gambar: https://www.unsplash.com/

Pada bulan suci Ramadhan, umat Islam berlomba-lomba melakukan kebaikan. Salah satu kebaikan yang tidak boleh dilupakan adalah menyampaikan ceramah Ramadhan. Agar proses ini bisa lancar, sebaiknya siapkanlah teks ceramah Ramadhan yang menyentuh hati.

Salah satu materi ceramah yang bisa dipilih adalah tentang anak yatim. Di bulan puasa ini, hendaknya kita tidak lupa untuk memberi perhatian yang lebih kepada mereka. Golongan ini termasuk umat yang dimuliakan dalam agama Islam.

Teks Ceramah Ramadhan yang Menyentuh Hati

Inilah contoh teks ceramah ramadhan yang menyentuh hati tentang mengasihi anak yatim:

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarrakatuh

Hadirin yang berbahagia, senang sekali rasanya dapat kembali berjumpa pada acara tabligh akbar hari Ini. Apalagi saat ini kita tengah dalam keadaan berpuasa Ramadhan, sehingga kenikmatan yang kita dapatkan semakin berlipat ganda.

Ilustrasi teks ceramah Ramadhan, sumber gambar: https://www.unsplash.com/

Pada kesempatan kali ini, izinkan saya untuk membahas tentang keutamaan memuliakan anak yatim. Anak yatim sebagaimana yang kita tahu merupakan anak yang kehilangan ayahnya sebelum mencapai usia dewasa.

Pada usia yang belum dewasa ini, anak yatim harus dipaksa oleh keadaan untuk lebih mandiri tanpa adanya kasih sayang dan bimbingan dari seorang ayah.

Mengutip buku Islam Alternatif oleh Jalaluddin Rakhmat (2021), islam sebagai agama rahmatalil’alamin sangat memuliakan anak yatim. Bahkan, ada lebih dari 20 ayat yang membahas tentang anak yatim di dalam Al-Qur’an.

Oleh karena itu, bagi Anda yang memiliki rezeki yang lebih, alangkah lebih baik jika sebagian rezeki diberikan atau disantunkan kepada anak yatim. Lebih baik lagi jika Anda bersedia menanggung kebutuhan anak yatim, maka hidup Anda sungguh-sungguh bermanfaat. Menanggung hidup di sini artinya Anda mengurus segala kebutuhan hidup, mendidik, dan mengasuhnya.

Menyantuni anak yatim adalah perintah Allah SWT. Apalagi jika Anda bersedia untuk mengasihinya, maka itu adalah yang lebih utama. Salah satu keutamaan tersebut adalah terhindar dari api neraka.

Allah berfirman: “Mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakan lah “Memperbaiki keadaan mereka adalah baik,” (QS. Al-Baqarah ayat 220).

Dari ayat tersebut, dapat diketahui bahwa memperbaiki kondisi hidup untuk anak yatim, entah pendidikan, ekonomi, atau kasih sayang, maka hukumnya sangat baik dalam agama Islam.

Allah SWT menyukai orang yang menyisihkan penghasilannya untuk diberikan kepada anak yatim. Hal ini menjadi kemuliaan tersendiri bagi orang yang mau mengamalkannya. Bahkan, Rasulullah sebagai panutan hidup kita juga menanggung anak yatim semasa hidupnya. Beliau bersabda:

“Rasulullah SAW bersabda: ‘Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini,’. Kemudian Rasulullah SAW mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah, serta agak merenggangkan keduanya.” (HR Bukhari).

Oleh karena itu, agar terhindar dari adzab dan harta kita bisa lebih berkah, sebaiknya kita mulai menyantuni dan mengasihi anak yatim sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW.

Akhirukalam, ihdinasyirotolmustaqim, wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh.

Itulah contoh teks ceramah Ramadhan yang menyentuh hati tentang anak yatim. Teks ini juga disertai dengan dalil, sehingga lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

(DLA)