Tenis Meja: Sejarah, Peralatan, dan Peraturan Permainannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
24 Februari 2023 17:34 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ukuran diameter bola tenis meja yaitu 40 mm (Foto: Lisa Keffer | Unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ukuran diameter bola tenis meja yaitu 40 mm (Foto: Lisa Keffer | Unsplash.com)
ADVERTISEMENT
Tenis meja adalah salah satu olahraga yang populer di Indonesia. Olahraga ini cukup mudah untuk dimainkan dan tidak membutuhkan tempat yang luas untuk dimainkan. Tetapi, sebelum memainkannya, kalian harus menyiapkan peralatan seperti bola, bet, dan mejanya. Ukuran diameter bola tenis meja yaitu 40 mm.
ADVERTISEMENT
Kira-kira, sejak kapan tenis meja mulai dikenal oleh orang Indonesia? Simak ulasan mengenai sejarah, peralatan, dan peraturan tenis meja yang menarik untuk dibahas berikut ini.

Ukuran Diameter Bola Tenis Meja yaitu 40 mm

Ilustrasi Ukuran Diameter Bola Tenis Meja yaitu 40 mm (Foto: Jure Zakotnik | Unsplash.com)
Apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum bermain tenis meja? Dikutip dari Buku Olahraga Paling Lengkap karya Aji (2016), terdapat beberapa peralatan tenis meja sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Pemain juga harus mengetahui peraturan tenis meja agar permainan bisa berjalan dengan lancar. Berikut ini peraturannya:

Sejarah Tenis Meja di Indonesia

Kapan masyarakat Indonesia mengenal tenis meja? Dihimpun dari Buku Ajar Teori dan Praktik Permainan Tenis Meja oleh Kasanrawali (2021), permainan tenis meja masuk ke Indonesia pada tahun 1930. Pedagang dari Belanda yang membawa permainan ini.
Sayangnya, hanya keluarga bangsawan Belanda dan segelintir masyarakat pribumi golongan binnenlands bertuur (pamong praja) yang tergabung dalam balai pertemuan Belanda saja yang boleh bermain tenis meja.
ADVERTISEMENT
Karena semakin lama tenis meja semakin populer, akhirnya olahraga ini dikenal luas oleh masyarakat dan menyebar ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1939 Persatuan Pingpong Seluruh Indonesia (PPSI) didirikan. Sejak saat itu olahraga ini semakin digemari dan berkembang di Indonesia.
Demikian ulasan mengenai sejarah, peralatan, dan peraturan tenis meja. Semoga bermanfaat. (KRIS)