Tiga Contoh Kegiatan yang Dapat Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan di Sekolah

Ilustrasi Tuliskan tiga contoh kegiatan yang dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan di sekolah, sumber gambar: Unsplash/AdamNovianto

Tuliskan tiga contoh kegiatan yang dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan di sekolah! Persatuan dan kesatuan perlu diterapkan di mana saja, tidak terkecuali di sekolah.

Apalagi sekolah adalah tempat bertemunya orang-orang dari berbagai latar belakang. Berbagai perbedaan mudah dijumpai, baik dari segi suku, agama, ras, pekerjaan orang tua, dan lainnya.

Tuliskan Tiga Contoh Kegiatan yang Dapat Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan di Sekolah!

Ilustrasi Tuliskan tiga contoh kegiatan yang dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan di sekolah, sumber gambar: Unsplash/RobertColins

Tuliskan tiga contoh kegiatan yang dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan di sekolah! Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Mengikuti Upacara Bendera

Mengutip buku Inspirasi Praktik Baik Pendidikan Karakter Berbasis Kultur Sekolah, Doni Koesoema & Evy Anggraeni (2020), mengikuti upacara bendera merupakan salah satu cara yang efektif untuk memperkuat rasa nasionalisme.

Pada kegiatan tersebut, peserta upacara mendengarkan ceramah, mengibarkan bendera, melakukan penghormatan, mengheningkan cipta, menyanyikan lagu kebangsaan, dan lain-lain. Berbagai kegiatan tersebut mengajak peserta upacara untuk meningkatkan kesadaran tentang betapa pentingnya rasa persatuan dan kesatuan antarbangsa.

2. Menerapkan Toleransi dalam Bergaul

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, iswa dan guru di sekolah berasal dari berbagai latar belakang. Perbedaan bukan lagi menjadi hal yang baru karena bangsa Indonesia adalah bangsa yang heterogen.

Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah menerapkan toleransi dalam bergaul dengan semua orang. Dengan memiliki sikap ini, setiap individu tidak akan mudah merasa tinggi hati atau merasa lebih unggul dari golongan lain.

3. Belajar Bersama

Belajar bersama juga termasuk aktivitas yang bisa dilakukan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan. Hal ini karena belajar bersama melibatkan proses kolaborasi antarsiswa. Mereka memiliki kesempatan untuk saling bertukar pikiran, meningkatkan pemahaman, dan memperkaya pengalaman bersama.

Proses kolaboratif pada kegiatan ini dapat membangun kepercayaan antarindividu untuk saling mendengarkan, mendukung, dan menghargai kontribusi masing-masing anggota.

Belajar bersama juga memungkinkan seseorang untuk mengatasi perbedaan dan konflik tertentu. Melalui dialog yang terbuka, setiap kelompok belajar dapat saling memahami bahwa perbedaan pendapat bukanlah penghalang untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan.

Baca juga: Tiga Pengaruh Positif Menjaga Persatuan dan Kesatuan di Indonesia

Itulah jawaban dari pertanyaan, tuliskan tiga contoh kegiatan yang dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan di sekolah. Dengan menerapkan kegiatan-kegiatan tersebut, diharapkan solidaritas guru, staf, dan siswa semakin meningkat. (DLA)