Tiga Kerjasama Indonesia dengan Negara-Negara ASEAN dalam Bidang Pendidikan

Ilustrasi Tuliskan Tiga Kerjasama Indonesia Dengan Negara-Negara Asean Dalam Bidang Pendidikan, Foto: Unsplash/ferrantraite.

Semua negara yang bergabung dalam ASEAN bisa melakukan kerjasama di berbagai bidang, salah satunya pendidikan. Tuliskan tiga kerjasama Indonesia dengan negara-negara ASEAN dalam bidang pendidikan!

Pendidikan adalah elemen paling penting untuk mencetak generasi penerus bangsa yang lebih baik. Kerjasama di bidang pendidikan ini dianggap sebagai langkah maju bagi negara yang bergabung, sehingga menciptakan kualitas dan daya saing secara internasional.

Tuliskan Tiga Kerjasama Indonesia dengan Negara-Negara ASEAN dalam Bidang Pendidikan

Ilustrasi Tuliskan Tiga Kerjasama Indonesia Dengan Negara-Negara Asean Dalam Bidang Pendidikan, Foto: Unsplash/ferrantraite.

Tuliskan tiga kerjasama Indonesia dengan negara-negara ASEAN dalam bidang pendidikan! Dikutip dari buku Super Complete IPS SMA/MA Kelas 10-11-12 karya Meity Mudikawaty, S.Pd (2022: 62), dengan kerjasama di bidang pendidikan akan tercipta peningkatan kualitas dan daya saing pendidikan secara internasional.

Kerjasama ini dapat dilakukan baik secara bilateral (dua pihak) maupun multilateral (lebih dari dua pihak). Berikut kerjasama Indonesia dengan negara ASEAN di bidang pendidikan:

1. Pertukaran Pelajar

Pertukaran pelajar ini dilaksanakan oleh negara-negara ASEAN seperti Indonesia, Malaysia, Kamboja, Laos, dan lainnya. para pelajar juga mendapatkan fasilitas beasiswa, seperti ASEAN Scholarships for Indonesia dari Pemerintah Singapura.

Kerjasama antara negara melalui pertukaran pelajar juga memiliki manfaat yang besar yaitu bisa membangun karakter mahasiswa, ada nilai positif dari negara yang ditempati. Dengan menimba ilmu di negara tersebut bisa mendapatkan wawasan dan pengetahuan yang lebih luas.

2. ASEAN Council of Teachers (ACT)

ASEAN Council of Teachers (ACT) adalah perkumpulan organisasi guru di kawasan Asia Tenggara. Berdirinya ACT diprakarsai Indonesia pada tahun 1978, melalui organisasi guru PGRI pada masa kepemimpinan Ketua Umum PB PGRI, Basyuni Suriamiharja.

Pada tahun 2015, Indonesia menjadi tuan rumah forum diskusi ACT ini. Dengan adanya ACT ini, diharapkan para guru dapat berdiskusi berbagai gagasan untuk mengembangkan kemampuan mendidik dan mengajar.

3. Mengadakan Olimpiade

Olimpiade diselenggarakan secara berkala oleh regional Asia Tenggara di bidang pendidikan. Contoh olimpiade yang pernah dilakukan adalah Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2015 oleh Pertamina. ASEAN Council of Teachers (ATC) adalah bentuk pertemuan guru-guru dari berbagai negara anggota ASEAN.

Baca Juga: Tiga Forum Kerjasama ASEAN di Bidang Sosial Budaya yang Wajib Diketahui

Itulah uraian jawaban untuk soal tuliskan tiga kerjasama Indonesia dengan negara-negara ASEAN dalam bidang pendidikan. Kerjasama ini sangat bermanfaat bagi dunia pendidikan agar lebih maju. (Umi)