Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Tips Cara Membaca Kitab Kuning dengan Cepat dan Benar
25 Agustus 2021 17:21 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Membaca kitab kuning adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap muslim yang sedang menimba ilmu syar’I maupun orang-orang yang ingin menjadi dai. Kemampuan membaca Arab gundul dalam kitab kuning akan sangat membantu Anda dalam memahami dalil kitab maupun sunnah. Ada beberapa cara membaca kitab kuning yang dapat diterapkan supaya Anda menjadi lebih paham
ADVERTISEMENT
Tips Cara Membaca Kitab Kuning dengan Cepat dan Benar
Berikut adalah tips cara membaca kitab kuning dengan cepat dan benar dikutip dari buku Cara Mudah Membaca Kitab Kuning karya A. Fatih Syuhud (2020).
1. Luruskan Niat
Niat menjadi hal yang penting saat akan belajar kitab kuning. Selain itu, keikhlasan juga menjadi pondasi amalan yang tidak boleh disepelekan. Segala amal ibadah yang dilakukan tanpa niat dan keikhlasan tentunya akan menjadi sia-sia. Begitu pula saat Anda akan belajar membaca kitab kuning.
2. Belajar Secara Bertahap
Saat baru pertama kali mencoba membaca kitab kuning, biasanya Anda merasa ingin segera bisa menbaca semuanya dengan cepat dan benar. Padahal alangkah lebih baik jika Anda belajar secara bertahap agar ilmu yang terdapat dalam kitab kuning bisa diserap dengan maksimal. Bacaan Anda juga menjadi lebih indah apabila Anda memahami setiap kalimat dalam kitab kuning tersebut.
ADVERTISEMENT
3. Mengatur Waktu
Banyak orang yang gagal belajar membaca kitab kuning karena tidak bsisa mengatur waktu. Padahal sebenarnya dalam sehari ada cukup waktu bagi kita untuk membaca kitab kuning. Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Ashr ayat 1-3 yang artinya:
“Demi waktu. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang yang beriman, beramal sholeh, saling menasihati dalam kebenaran, dan saling menasihati dalam nenetapi kesabaran.”
4. Koleksi Kitab Ulama
Agar Anda semakin fasih dalam membaca kitab kuning, maka disarankan untuk mengoleksi kitab para ulama, baik tafsir, hadist , maupun fikih. Terutama yang berhubungan dengan akidah dan tauhid. Dengan mengoleksi dan membaca kitab ulama, maka Anda menjadi lebih terbiasa dalam melihat dan memahami Arab gundul.
ADVERTISEMENT
(Anne)