Tukar Menukar Barang sebelum Ditemukannya Uang

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
4 Juni 2024 17:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tukar Menukar Barang   Sumber Unsplash/v2osk
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tukar Menukar Barang Sumber Unsplash/v2osk
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tukar menukar barang disebut barter, sebagai cara memenuhi kebutuhan manusia sebelum ditemukannya uang. Sejarah kegiatan ini juga menjadi cikal bakal perdagangan.
ADVERTISEMENT
Saat ini, perdagangan dilakukan dengan tukar menukar barang dengan uang. Hal ini disebabkan oleh adanya kelemahan dari tukar menukar barang.

Tukar Menukar Barang disebut Barter, Ini Kelemahannya!

Ilustrasi Tukar Menukar Barang Sumber Unsplash/Jason Leung
Tukar menukar barang disebut barter. Pengertian barter adalah tukar menukar barang secara langsung antara dua pihak yang memiliki komoditas. Misalnya, seorang petani yang menghasilkan beras, dan ingin juga menyantap ikan laut dalam menu makanannya.
Sementara itu, tetangganya seorang nelayan merasa bahwa bersantap tanpa ditemani nasi terasa tidak lengkap. Untuk dapat memenuhi keinginan masing masing, keduanya bisa melakukan pertukaran antara ikan dengan beras.
Sistem barter memiliki beberapa kelemahan. Diambil dari buku Seri Panduan Belajar Dan Evaluasi Ekonomi SMP/MTs Kelas IX, Luvy Sofiah (2002:2), 3 kelemahannya adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Setelah uang ditemukan, pembelian dilakukan dengan tukar menukar antara penjual yang memiliki barang dan pembeli yang memiliki uang.

2 Fungsi Uang dalam Penggunaannya

Ilustrasi Tukar Menukar Barang Sumber Unsplash/Alexander Mils
Fungsi uang dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Fungsi Asli

ADVERTISEMENT

2. Fungsi Turunan

Sebelum uang ditemukan, tukar menukar barang disebut barter. Kekurangan barter, yaitu kesulitan menukar barang yang sesuai dengan keinginan pihak lain.(DK)