Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Ucapan Salam Berdasarkan Agamanya di Indonesia
19 Oktober 2022 22:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Salam merupakan salah satu kebiasaan yang biasa dilakukan manusia saat bertegur sapa. Salam juga merupakan bentuk kesadaran akan kehadiran seseorang atau menunjukkan perhatian. Terdapat banyak sekali ucapan salam saat bertemu dengan orang lain, baik secara umum maupun berdasarkan keyakinan. Sebagai negara dengan 6 keyakinan yang diresmikan oleh pemerintah, bagaimana ucapan salam berdasarkan agamanya?
ADVERTISEMENT
Pengertian Salam
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), salam memiliki arti damai pernyataan hormat, dan tabik. Sedangkan menurut Yohanes Adhi Satiyoko dalam bukunya berjudul Langit merah (2011:109), pada hakikatnya makna menyapa dengan salam dari berbagai agama/kepercayaan, dan dari berbagai komunitas yang beragam adalah doa dan harapan agar orang yang diberikan ucapan salam dalam keadaan sehat, memperoleh rahmat, dan damai.
Pengucapan salam merupakan bagian proses komunikasi. Dalam pengertian komunikasi ada unsur " lambang bermakna sama", unsur ini penting diperhatikan agar jarak antara komunikator dan komunikan tidak terlalu lebar. Dalam pemberian salam juga terkandung penghormatan dan sikap toleransi.
Perlunya ungkapan salam yang diucapakan pada waktu-waktu tertentu, tidak hanya dapat dipandang dari sudut paandang penghormatan antaragama atau antarkomunitas. Dalam formulasi salam dan sapa juga penting diperhatikan dalam hubungan pergaulan umum sebagai sarana untuk memelihara perdamaian terhadap semua orang.
Ucapan Salam Agama di Indonesia
Islam
ADVERTISEMENT
Dalam agama Islam, ucapan salam ketika bertemu adalah assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kalimat tersebut merupakan sunnah dari Nabi Muhammad SAW ketika bertemu dan merekatkan ukhwah islamiyah.
Apabila seorang Muslim mendengar ucapan tersebut, ia diwajibkan dengan menjawab wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh.
Kristen dan Katolik
Ucapan salam untuk Kristen Protestan dan Katolik, yakni Salam sejarhtera atau Shalom atau Shalom Aleichem. Meski demikian, umat Kristen lebih umum mengucapkan Shalom sebagai ucapan menyapa orang lain. Shalom sendiri berasal dari bahasa Ibrani yang artinya kesehatan, kelengkapan, tidak ada yang hilang, dan tidak ada perpecahan.
Sedikit berbeda dengan umat Kristen, umat Katolik lebih biasa menggunakan ucapan Salam Sejahtera. Khusus bagi umat Katolik di Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, ucapan yang sering digunakan adalah Berkah Dalem. Ucapan tersebut memiliki arti yang sama dengan Salam Sejahtera.
ADVERTISEMENT
Hindu
Ucapan salam bagi umat Hindhu adalah Om Swastyastu. Ucapan tersebut berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya, Semoga dalam keadaan selamat atas karunia dari Hyang Widhi.
Om merupakan istilah yang sakral dan digunakan untuk menyambut Tuhan. Sedangkan Swastyastu berasal dari tiga kata, yakni Su artinya baik, asti bermakna ada, dan astu berarti semoga.
Meskipun kata Swastiyastu yang biasa digunakan. Namun dasar katanya adalah Svastiyastu atau dengan v. Hal ini disebabkan karena bahasa Sansekerta tidak mengenal W, melainkan V.
Budha
Umat Budha biasa mengucapkan salam dengan kata Namo Buddhāya. Namo Buddhāya berasal dari kata ‘Namo’ berarti ‘terpujilah’ dan kata ‘Buddhāya’ berarti ‘kepada Buddha. Sehingga, arti dari kata tersebut adalah adalah Terpujiah Buddha.
Konghucu
Umat Konghucu yang biasa digunakan adalah 惟德動天 (Wei De Dong Tian). Ucapan tersebut memiliki arti hanya kebajikan Tuhan yang berkenan. Sedangkan ucapan salam agama Konghucu dalam bahasa Indonesia adalah Salam Kebajikan.
ADVERTISEMENT
Nah, sekarang kamu tahu bagaimana ucapan salam antar agama yang ada di Indonesia. Sehingga, ketika bertemu seseorang dari agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, hingga Konghucu dapat mengucapkan ucapan agamanya dengan tepat.(MZM)