Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Ulasan tentang Cara Kelelawar Mengetahui Posisi Mangsanya dengan Tepat
31 Agustus 2022 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana caranya kelelawar dapat terbang di tempat yang gelap? Cara kelelawar mengetahui posisi mangsanya adalah dengan menggunakan gelombang ultrasonic. Ya, kelelawar memperhatikan daerah sekelilingnya bukan menggunakan mata. Keberadaan mata kelelawar tidak digunakan untuk membedakan warna, hanya bisa membedakan gelap dan terang saja. Namun, kelelawar menggunakan gelombang ultrasonik. Apa yang dimaksud dengan gelombang ultrasonic? Pengertian gelombang ultrasonic adalah gelombang dengan frekuensi tinggi yang tidak dapat didengar oleh telinga manusia. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai penggunaan gelombang ultrasonic oleh kelelawar untuk mengetahui posisi mangsanya.
ADVERTISEMENT
Mengenal Gelombang Ultrasonik yang Digunakan oleh Kelelawar
Kelelawar merupakan mamalia omnivora yang suka memangsa serangga dan buah-buahan. Kelelawar aktif mencari makan di malam hari. Ketika siang hari, mereka tidur menggantung terbalik sambil menyisir bulunya dengan cakar atau membersihkan sayapnya hingga bersih. kelelawar dapat ditemukan di gua-gua, alam terbuka, atau di pepohonan.
Bagaimana caranya kelelawar dapat terbang di tempat yang gelap? Dikutip dari buku Pintar Hewan yang ditulis oleh Jumanta (2020: 74), kelelawar memancarkan gelombang ultrasonic yang kelak akan memantul kembali ke telinganya yang lebar. Dengan begitu, kelelawar mendapat gambaran atau “peta” lingkungan hidup mereka, termasuk mangsanya. Ya, cara kelelawar mengetahui posisi mangsanya adalah dengan menggunakan gelombang ultrasonic.
Gelombang ultrasonik merupakan gelombang dengan frekuensi tinggi yang tidak dapat didengar telinga manusia. Kelelawar dapat memantulkan gelombang ultrasonic dengan frekuensi 20.000 Hz – 10.000 Hz menggunakan mulut dan hidungnya, lalu setelah gelombang itu membentur benda dan kembali diterima telinga. Kelelawar dapat mengetahui besar dan bentuk benda. Selain itu, kelelawar dapat mengetahui apakah benda tersebut keras atau lunak. Dalam satu detik, biasanya kelelawar mengeluarkan 10-20 kali gelombang ultrasonic. Untuk mengetahui bentuk benda yang ada di depannya, kelelawar harus mengeluarkan lebih dari 250 kali gelombang ultrasonic.
ADVERTISEMENT
Cara kelelawar mengetahui posisi mangsanya adalah dengan menggunakan gelombang ultrasonic. Semoga informasi di atas bermanfaat! (CHL)