Ulasan tentang Sistem Pembibitan Tanaman yang Baik

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
3 Desember 2022 18:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sistem pembibitan tanaman, sumber foto imso gabriel on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sistem pembibitan tanaman, sumber foto imso gabriel on Unsplash
ADVERTISEMENT
Sebagian besar sumber makanan bagi manusia berasal dari tanaman, sehingga banyak pihak yang memutuskan untuk membudidayakan tanaman-tanaman tersebut. Dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, proses budidaya tanaman juga semakin canggih dan menghasilkan tanaman dengan kualitas tinggi. Dalam proses budidaya tanaman salah satu bagian yang penting adalah pembibitan, jika kalian diminta untuk menjelaskan sistem pembibitan tanaman! Simak ulasan berikut ini.
ADVERTISEMENT

Sistem Pembibitan Tanaman

Ilustrasi sistem pembibitan tanaman, sumber foto Francesco Gallarotti on Unsplash
Dalam proses pembibitan tanaman dibagi menjadi dua yaitu secara vegetatif atau pembibitan tanaman dengan cara tertentu selain hasil perkawinan. Dan yang kedua adalah pembibitan tanaman secara generatif atau pembibitan tanaman dengan cara perkawinan.
Dikutip dari buku Perbanyakan Tanaman: Cara Praktis & Populer karya Endang Gunawan, (2016) dijelaskan bahwa pembibitan tanaman secara vegetatif secara alami terjadi karena terbentuknya tunas pada organ-organ non reproduktif seperti daun, akar, dan batang. Perbanyakan tanaman secara vegetatif dapat juga dilakukan secara buatan melalui stek, cangkok, okulasi, grafting, dan kultur jaringan.
Contoh dari pembibitan tanaman secara vegetatif adalah stek, dimana cara ini dengan menancapkan bagian tanaman tersebut ke tanah. Dari bagian tanaman yang ditanam akan muncul akar-akar baru hingga menjadi tanaman utuh. Jenis tanaman yang dapat dilakukan stek adalah tanaman dikotil.
ADVERTISEMENT
Contoh lainnya adalah cangkok, dimana cangkok dilakukan untuk menumbuhkan akar sebelum batang dipotong dan ditanam. Kulit kayu dikupas dan ditempel tanah lalu dibungkus plastik untuk merangsang pertumbuhan akar. Pada bagian tersebut disiram setiap hari layaknya perawatan pada tanaman dewasa.
Sementara itu untuk pembibitan tanaman secara generatif adalah cara perbanyakan tanaman yang berasal dari biji atau bagian tanaman yang sudah dibuahi. Atau bisa kita sebut juga perkembangbiakan tanaman yang alami. Biji ini biasanya berasal dari hasil penyerbukan antara putik dengan benang sari.
Perbanyakan tanaman secara generatif ini kadang disebut juga perbanyakan yang paling mudah. Hal itu karena proses penanamannya sangatlah mudah sebab biji dapat berkembang secara alami di alam.
Kelebihan pembibitan generatif jika dibandingkan dengan pembibitan vegetatif adalah mudah dilakukan serta hemat biaya. Selain itu model pembibitan generatif akan menciptakan tumbuhan yang kuat serta menghasilkan varietas baru.
ADVERTISEMENT
Demikian adalah pembahasan mengenai ulasan tentang sistem pembibitan tanaman yang baik dari menghasilkan tanaman unggulan. (WWN)