Ulasan Titik Leleh, Didih, dan Beku dalam Pelajaran Fisika

Ilustrasi Apa Itu Titik Leleh. Sumber: Unsplash/Timothy Dykes

Apa itu titik leleh, didih, dan beku dalam pelajaran fisika? Pada pelajaran fisika, murid-murid akan mempelajari berbagai jenis materi. Salah satunya adalah mengenai sifat fisika zat.

Sifat fisika zat erat kaitannya dengan titik leleh, didih, dan beku suatu benda atau senyawa. Ada banyak hal yang harus dipelajari dan dipahami mengenai materi tersebut. Hal itu karena materi tersebut cukup erat kaitannya dengan kehidupan atau fenomena yang terjadi sehari-hari.

Apa Itu Titik Leleh, Didih, dan Beku di Pelajaran Fisika?

Ilustrasi Apa Itu Titik Leleh. Sumber: Unsplash/Bee Felten Leidel

Setiap zat padat, cair, atau gas dapat berubah wujud jika melepas dan menerima panas. Fenomena tersebut dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya adalah pada saat air yang dipanaskan dengan suhu tertentu dapat berubah menjadi gas karena telah mencapai titik didih.

Titik didih tersebut termasuk ke dalam sifat fisika zat sama seperti titik leleh dan beku. Banyak orang yang mengira bahwa titik leleh dan titik didih sama, padahal keduanya sangat berbeda. Apa itu titik leleh?

Dikutip dari buku Mengenal Teknik Laboratorium Kimia Organik, Soekamto, dkk (2023), titik leleh suatu zat murni adalah temperatur di mana fase cair dan fase padat senyawa tersebut ada dalam keadaaan berkesinambungan pada 1 atm.

Sementara titik didih adalah suhu saat suatu zat mendidih. Setiap benda memiliki titik leleh, didih, dan beku yang berbeda. Misalnya titik leleh air adalah 0°C, titik leleh garam 804°C, dan titik leleh lilin 60°C.

Berbeda dengan titik leleh dan didih, titik beku artinya adalah zat cair yang berubah menjadi padat. Contohnya adalah air yang didinginkan pada suhu tertentu akan berubah menjadi es.

Titik leleh, beku, dan didih suatu zat dapat berubah-ubah. Hal itu karena pengaruh dari tekanan udara di luar yang juga berubah-ubah, maka dari itu, titik leleh dan didih akan mengalami perubahan. Apa saja faktor yang mempengaruhi titik leleh atau lebur?

1. Tekanan

Saat tekanan zat dinaikkan, maka titik leleh akan menurun. Sebaliknya, saat tekanan zat diturunkan, maka titik leleh akan naik.

2. Ketidakmurnian Zat

Ketidakmurnian pada suatu zat dapat menurunkan titik leleh. Contohnya adalah titik lebur pada es dapat diturunkan menjadi di bawah 0°C dengan menambahkan garam pada es.

Baca juga: 4 Contoh Soal Penurunan Titik Beku dan Pembahasannya

Jadi apa itu titik leleh? Jawabannya adalah kondisi suhu saat benda padat meleleh atau melebur menjadi cair. Semoga penjelasan tadi dapat menambah wawasan seputar pelajaran fisika. (FAR)