Konten dari Pengguna

Unsur yang Membedakan Cerpen dengan Puisi dalam Bahasa Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
29 Mei 2024 17:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Salah Satu Unsur yang Membedakan Cerpen dengan Puisi yaitu Bahasa yang Digunakan. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Prasanna Kumar
zoom-in-whitePerbesar
Salah Satu Unsur yang Membedakan Cerpen dengan Puisi yaitu Bahasa yang Digunakan. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Prasanna Kumar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cerpen dan puisi merupakan dua bentuk karya sastra yang biasa dipelajari dalam pelajaran bahasa Indonesia. Salah satu unsur yang membedakan cerpen dengan puisi, yaitu bahasa yang digunakan.
ADVERTISEMENT
Setiap karya sastra pastinya memiliki unsur atau ciri khas yang berbeda-beda. Karena setiap karya sastra memiliki tujuan dan fungsi masing-masing termasuk cerpen dan puisi.

Salah Satu Unsur yang Membedakan Cerpen dengan Puisi, yaitu Bahasa yang Digunakan, Ini Penjelasannya!

Salah Satu Unsur yang Membedakan Cerpen dengan Puisi yaitu Bahasa yang Digunakan. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Josh Applegate
Guna memahami perbedaan antara cerpen dengan puisi maka harus melihat lebih dulu pengertian dari masing-masing karya sastra tersebut.
Dikutip dari Pembelajaran Cerpen dengan Strategi Dimensi Literasi, Halimah dkk., (2023), cerpen atau cerita pendek, yaitu sebuah karya sastra fiktif yang berbentuk prosa. Cerpen mengisahkan tentang suatu peristiwa yang dialami oleh tokoh utama, dan biasanya tidak lebih dari 10 ribu kata.
Sementar itu pengertian dari puisi adalah karya sastra yang menggunakan bahasa secara kreatif untuk menyampaikan perasaan, gagasan, atau pengalaman melalui ritme, suara, makna, dan citra. Puisi juga dapat didefinisikan sebagai wadah pengekspresian diri yang mampu melukiskan ungkapan hati penulis atau penyair.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa perbedaan dari kedua karya sastra tersebut. Perbedaannya bisa dilihat berdasarkan beberapa indikator berikut ini.

1. Bahasa yang Digunakan

Jadi salah satu untuk yang membedakan cerpen dengan puisi yaitu bahasa yang digunakan. Cerpen umumnya lebih lugas dan mudah dipahami. Penulis cerpen menggunakan bahasa yang baku dan terstruktur untuk menyampaikan cerita kepada pembaca.
Gaya bahasa puisi lebih beragam dan bebas. Penyair dapat menggunakan berbagai macam majas, seperti metafora, simile, personifikasi, dan hiperbola, untuk menciptakan efek estetis dan makna yang mendalam.

2. Isi

Cerpen umumnya menceritakan sebuah kisah yang memiliki alur, yaitu urutan peristiwa yang terjadi secara kronologis. Cerpen memiliki unsur-unsur cerita, seperti tokoh, penokohan, latar, tema, dan amanat.
Tokoh adalah individu yang diceritakan dalam cerita, penokohan adalah cara penggambaran watak dan karakter tokoh, latar adalah tempat, waktu, dan suasana dalam cerita, tema adalah ide pokok yang mendasari cerita, dan amanat adalah pesan moral yang ingin disampaikan penulis.
ADVERTISEMENT
Puisi, di sisi lain, tidak selalu memiliki alur cerita yang jelas. Puisi lebih fokus pada penyampaian ide, perasaan, atau imajinasi penyair. Puisi dapat menggunakan berbagai macam majas dan gaya bahasa untuk menciptakan efek estetis dan makna yang mendalam.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa salah satu unsur yang membedakan cerpen dengan puisi yaitu bahasa yang digunakan. Perbedaan tersebut tercipta karena tujuan dari kedua karya sastra tersebut memang berbeda. (WWN)