Urutan Proses Pertumbuhan dan Perkembangan yang Terjadi pada Tumbuhan Berbiji

Ilustrasi tuliskan urutan proses pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tumbuhan berbiji - Sumber: unsplash.com/@gallarotti

Tuliskan urutan proses pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tumbuhan berbiji! Tumbuhan berbiji adalah kelompok tumbuhan yang berkembang biak melalui biji.

Biji merupakan organ reproduksi yang kompleks. Pada tumbuhan, biji mengandung embrio (calon tumbuhan baru), cadangan makanan, dan dilindungi oleh sebuah lapisan pelindung.

Tuliskan Urutan Proses Pertumbuhan dan Perkembangan yang Terjadi pada Tumbuhan Berbiji!

Ilustrasi tuliskan urutan proses pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tumbuhan berbiji - Sumber: pixabay.com/katerinavulcova

Berdasarkan buku Pertumbuhan dan Perkembangan: Biologi Kelas XII, Modul 1, Drs. Akmal, M.Pd., (2020), pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berbiji adalah proses kompleks yang melibatkan perubahan fisik dan fisiologis tumbuhan untuk mencapai kedewasaan. Selain itu, juga untuk menghasilkan generasi berikutnya.

Jika diminta untuk tuliskan urutan proses pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tumbuhan berbiji, inilah jawabannya:

1. Perkecambahan (Germinasi)

Proses pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berbiji dimulai dengan perkecambahan biji. Saat itu, biji menyerap air dan membengkak, memecahkan kulit biji.

Setelah imbibisi, enzim-enzim dalam biji diaktifkan untuk memecah cadangan makanan, memungkinkan radikula, calon akar, untuk muncul dan menembus tanah.

2. Pertumbuhan Primer

Pada saat yang sama, plumula, calon tunas, mulai tumbuh ke atas. Akar primer yang berkembang menyerap air dan nutrisi dari tanah, sementara tunas berkembang menjadi batang dan daun.

3. Pembentukan Batang dan Daun

Selama fase pertumbuhan primer, batang memanjang dan daun terbentuk, memulai proses fotosintesis. Pada beberapa tumbuhan, pertumbuhan sekunder terjadi.

Saat pertumbuhan sekunder, batang dan akar akan mengalami penebalan melalui aktivitas kambium. Proses tersebut menghasilkan xilem sekunder dan floem sekunder.

4. Pembungaan (Florogenesis)

Selanjutnya, tumbuhan memasuki tahap pembungaan. Tunas-tunas bunga akan mulai terbentuk dan kemudian mengalami penyerbukan dan pembuahan.

5. Pembuahan (Fertilisasi)

Proses pembuahan dimulai dengan penyerbukan. Serbuk sari dari anter (bagian jantan) akan jatuh ke kepala putik (bagian betina).

Kemudian terjadilah pembuahan. Satu sel sperma dari serbuk sari membuahi sel telur di dalam ovul, membentuk zigot, sementara sel sperma lainnya membuahi dua inti polar membentuk endosperma.

6. Pembentukan Buah dan Biji

Zigot berkembang menjadi embrio, dan endosperma menyediakan nutrisi. Selanjutnya, ovul berkembang menjadi biji yang berisi embrio dan endosperma.

Ovarium berkembang menjadi buah yang melindungi biji. Setelah pembuahan, ovarium berkembang menjadi buah yang melindungi biji yang baru terbentuk.

7. Pematangan Buah dan Penyebaran Biji

Pada tahap ini, buah matang dan siap untuk melepaskan bijinya. Biji disebarkan melalui berbagai cara seperti angin, air, hewan, atau mekanisme eksplosif dari buah.

8. Dormansi Biji (Jika Diperlukan)

Beberapa biji pada jenis tumbuhan tertentu bisa jadi memasuki fase dormansi. Ini adalah fase saat pertumbuhan terhenti sementara sampai kondisi lingkungan mendukung untuk perkecambahan.

Baca Juga: Urutan Proses Perkecambahan pada Biji Jagung dan Cara Pembuatannya

Itu tadi ulasan singkat jika diminta untuk tuliskan urutan proses pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tumbuhan berbiji. Proses ini kemudian berulang saat biji yang tersebar berkecambah dan memulai siklus hidup baru. (DNR)