Konten dari Pengguna

Yaumul Ba'ats, Hari Kebangkitan yang Terdapat dalam Ajaran Islam

Berita Terkini
Penulis kumparan
16 Agustus 2024 19:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Yaumul Ba’ats. Sumber: Unsplash/Mark Eder
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Yaumul Ba’ats. Sumber: Unsplash/Mark Eder
ADVERTISEMENT
Yaumul Ba’ats merupakan hari kebangkitan dalam ajaran Islam. Hari tersebut adalah rangkaian kiamat yang membuat manusia dari zaman Nabi Adam a.s. sampai dengan manusia terakhir mengalami kebangkitan.
ADVERTISEMENT
Maksud dari kebangkitan tersebut bukan hidup kembali seperti sediakala. Namun, Allah Swt. membangkitkan manusia untuk meminta pertanggungjawaban dari seluruh perbuatan semasa hidup.

Yaumul Ba’ats Menurut Ajaran Islam

Ilustrasi Yaumul Ba’ats. Sumber: Unsplash/Giorgio Parravicini
Kiamat adalah hari yang pasti terjadi menurut ajaran Islam. Hari tersebut mencakup beberapa tahapan yang salah satunya, yaitu Yaumul Ba’ats.
Dikutip dari buku Blak-blakan Bahas Mapel Pendidikan Agama Islam SMP, Pianda (2012: 276), Yaumul Ba’ats berarti hari kebangkitan. Pada hari itu, manusia dari zaman Nabi Adam a.s. sampai dengan manusia terakhir di bumi akan bangkit.
Ketika hari kebangkitan terjadi, Malaikat Israfil meniupkan sangkakala kedua. Pernyataan tersebut bahkan telah tercantum dalam kitab suci umat Islam, yakni Al-Qur’an Surat Al Hajj ayat 7.
Dikutip dari laman Qur’an Kemenag, quran.kemenag.go.id, berikut adalah bacaan dan arti Surat Al Hajj ayat 7.
ADVERTISEMENT
وَّاَنَّ السَّاعَةَ اٰتِيَةٌ لَّا رَيْبَ فِيْهَاۙ وَاَنَّ اللّٰهَ يَبْعَثُ مَنْ فِى الْقُبُوْرِ
Wa annas-sā‘ata ātiyatul lā raiba fīhā, wa annallāha yab‘aṡu man fil-qubūr(i).

Terjadinya Hari Kebangkitan dalam Rangkaian Kiamat

Ilustrasi Yaumul Ba’ats. Sumber: Unsplash/Fernando Paredes Murillo
Hari kebangkitan dalam rangkaian kiamat menurut ajaran Islam bukan berarti bahwa manusia akan muncul lagi ke dunia dan menjalankan kehidupan seperti sediakala. Hari tersebut adalah momen ketika manusia bangkit dari alam kuburnya.
Setelah manusia dari Nabi Adam a.s. sampai dengan manusia terakhir bangkit, seluruhnya akan digiring ke Mahsyar. Mahsyar merupakan tempat seluruh manusia berkumpul untuk mempertanggungjawabkan seluruh perbuatannya.
Proses tersebut dikenal juga sebagai Yaumul Mahsyar. Setelah Yaumul Mahsyar, manusia akan memasuki Yaumul Mizan, yakni hari pertimbangan amal perbuatan manusia. Hari tersebut juga telah tercantum dalam Al-Qur’an Surat Al Qari’ah ayat 6 – 9.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku yang sama, Pianda (2012: 277), berikut adalah arti Surat Al Qari’ah ayat 6 – 9.
Demikian menjadi jelas bahwa Yaumul Ba'ats merupakan hari kebangkitan dalam ajaran Islam. Kebenaran tentang hari tersebut bahkan telah memiliki sumber yang jelas, yakni kitab suci Al-Qur’an. (AA)