Berawal Dari Perpustakaan Gratis, Iman Usman Kini Sukses Bangun Ruangguru

Konten dari Pengguna
7 April 2020 8:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pendiri Ruangguru, Iman Usman, dalam kostum novel fiksi favoritnya, Harry Potter. Foto: Instagram/@imanusman
zoom-in-whitePerbesar
Pendiri Ruangguru, Iman Usman, dalam kostum novel fiksi favoritnya, Harry Potter. Foto: Instagram/@imanusman
ADVERTISEMENT
Co-founder Ruangguru, Muhammad Iman Usman, sukses membawa startup rintisannya sukses. Bersama Belva Devara, Ruangguru disebut sebagai calon startup unicorn berikutnya yang bergerak di bidang edutech.
ADVERTISEMENT
Sejak masih kanak-kanak, Iman telah menunjukan inisiatifnya bagi sektor pendidikan. Pada usia masih 10 tahun, ia membuka sebuah perpustakaan gratis di rumahnya.
Pada saat itu, ia hanya bermodalkan rak-rak buku yang diletakan di teras rumah. Beberapa buku diletakan di sana agar orang-orang di sekitar rumahnya dapat membaca dengan mudah dan gratis.
Iman Usman (kanan) bersama dengan Belva Devara (kanan) pada akhirnya bekerja sama mendirikan startup di bidang pendidikan, Ruangguru. Foto: Instagram/@imanusman
Kegiatan mulia ini dimotivasi atas keprihatinan Imam terhadap anak-anak yang ingin mengakses pendidikan namun terhalang masalah ekonomi. Perpustakaan gratis buatannya itu pun mendapatkan respons positif.
Ia pun menerima banyak sumbangan buku untuk menambah koleksi perpustakaannya. Tidak hanya sumbangan buku, Iman juga diganjar banyak penghargaan bergengsi karena aktivitas mulianya itu.
Masa muda Iman Usman ternyata tidak jauh berbeda dari kebanyakan anak muda saat ini. Ia terkenal sebagai penggemar berat serial novel Harry Potter. Ia dapat menghabiskan banyak waktu membaca dan mendiskusikan buku karya J. K. Rowling tersebut.
ADVERTISEMENT
Minat pria asal Padang ini pada dunia pengajaran juga hadir berkat novel fiksi ini. Iman disebut belajar bahasa Inggris secara otodidak demi dapat membaca novel Harry Potter dalam bahasa aslinya, bahasa Inggris.
Tidak hanya itu, Iman mengaku juga belajar berbisnis melalui Harry Potter. Iman pernah menjual merchandise Harry Potter ke teman-temannya dan memperoleh untung.
Dalam sebuah acara di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI, ia menyebut bahwa hal tersebut juga membuatnya aktif berhubungan dengan sesama penggemar. Puncaknya, ia berhasil bertemu dan mengobrol langsung dengan pemeran Harry Potter, Daniel Radclife.
Iman Usman pada suatu acara di FISIP UI. Foto: FISIP UI
Iman Usman melanjutkan studinya di Universitas Indonesia. Ia diterima sebagai mahasiswa FISIP UI. Setelah lulus, ia memilih Amerika Serikat sebagai tempat untuk melanjutkan pendidikan.
ADVERTISEMENT
Di AS, ia menempuh program studi International Education Development di Columbia University. Iman pun lulus dalam tempo hanya satu tahun dengan IPK 3,90.
Kembalinya dari AS, ia bersama dengan Adamas Belva Devera mendirikan startup di bidang pendidikan. Kuliah di AS membuatnya paham mengenai potensi teknologi dan internet untuk berbisnis.
Pemahaman itu ia padukan dengan minatnya pada dunia pendidikan. Ia bersama Belva pun membangun sebuah platform daring untuk membantu pendidikan di Indonesia.
Pada tahun 2016, aplikasi Ruangguru diluncurkan. Aplikasi tersebut akhirnya membawa Iman Usman dan Belva Devara menjadi seperti saat ini.
Pada tahun 2019 lalu, Ruangguru memperoleh penghargaan dari majalah internasional, Forbes. Ruangguru menerima Forbes Choice Award.
Di tengah wabah virus corona SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit COVID-19, Ruangguru melakukan inisiatif yang luar biasa. Seluruh konten dalam aplikasi tersebut dapat diakses gratis oleh para pelajar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
(EDR)