Cara Menghitung Sampel dengan Rumus Slovin

Konten dari Pengguna
24 Juni 2021 9:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi cara menghitung sampel dengan rumus Slovin. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi cara menghitung sampel dengan rumus Slovin. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Cara menghitung sampel dengan rumus Slovin biasa digunakan saat ingin membuat penelitian.
ADVERTISEMENT
Rumus ini merupakan salah satu bidang ilmu yang digunakan saat perhitungan data dengan jumlah populasi yang besar.
Dikutip dari buku Metode Riset Penelitian Kuantitatif Peneliti di Bidang Manajemen, Teknik, Pendidikan dan Eksperimen yang ditulis Slamet Riyanto, populasi adalah keseluruhan dari subjek atau objek yang menjadi sasaran penelitian.
Sedangkan untuk sampel penelitian, bagian yang memberikan gambaran secara umum dari populasi.
Sampel penelitian memiliki karakteristik yang hampir sama dengan karakter populasi. Sehingga, sampel dapat digunakan untuk mewakilkan populasi yang sedang diteliti.
Ilustrasi pengambilan sampel. Foto: buku Metode Riset Penelitian Kuantitatif Peneliti di Bidang Manajemen, Teknik, Pendidikan dan Eksperimen
Penelitian dengan populasi besar dapat mempersulit peneliti dalam proses pengambilan data. Artinya, seorang peneliti membutuhkan teknik pengambilan sampel.

Cara Menghitung Sampel Penelitian dengan Rumus Slovin

Cara menentukan jumlah sampel berdasarkan rumus Slovin telah banyak digunakan oleh peneliti. Sebab, rumus tersebut dianggap mudah dan praktis.
Ilustrasi cara menghitung sampel dengan rumus Slovin. Foto: International Journal of Economic Research
Secara matematis, rumus slovin dapat dituliskan dengan n = N / (1 + (N x e²)). Dalam rumus tersebut, terlihat berbagai unsur rumus seperti n, N, dan e. Berikut adalah penjelasannya:
ADVERTISEMENT
Supaya lebih jelas, simak contoh menghitung rumus slovin online di bawah ini:
Seorang dosen bernama Tito ingin melakukan sebuah penelitian di Cimahi dengan populasi sebanyak 600.000 orang. Jika margin error yang ditetapkan 5%, berapa jumlah data sampel yang tepat dari penelitian tersebut?
Jawaban:
Jika rumus mencari sampel n = N / (1 + (N x e²)), maka berikut adalah cara menghitung sampel penelitian Tito.
Sampel = 600.000 / (1 + (600.000 x 5%²))
Pertama, ubah, 5% menjadi angka desimal. Caranya adalah dengan membagikan dengan bilangan 100. Maka, 5% margin error sama dengan dengan 0,05.
Sampel = 600.000 / (1 + (600.000 x 0,05²))
ADVERTISEMENT
Sampel = 600.000 / (1 + (600.000 x 0,0025))
Sampel = 600.000 / (1 + 1,500)
Sampel = 600.000 / 1.501
Sampel = 399,733
Jika dibulatkan, maka jumlah sampel minimal dari 600.000 populasi dengan margin error 5% adalah 400 orang.
Hana ingin melakukan penelitian mengenai perilaku membaca berita mahasiswa Fikom Unpad angkatan 2020.
Jika jumlah populasi mahasiswa Fikom Unpad angkatan 2020 berjumlah 900 orang. Maka, berapa data sampel yang digunakan jika margin error 3%?
Jawaban:
n = N / (1 + (N x e²)).
Sampel = 900 / (1 + (900 x 3%²))
Ubah 3% menjadi bilangan desimal dengan cara dibagi dengan 100. Maka, 3% sama dengan 0,03.
ADVERTISEMENT
Sampel = 900 / (1 + (900 x 0,03²))
Sampel = 900 / (1 + (900 x 0,0009))
Sampel = 900 / (1 + 0,81)
Sampel = 900 / 1,81
Sampel = 492,237
Jika dibulatkan, maka jumlah sampel untuk penelitian yang dilakukan Hana adalah 492 orang.
Itulah cara menghitung sampel dengan rumus Slovin. Sekarang kamu tidak perlu bingung lagi untuk menentukan jumlah sampel dari jumlah populasi yang banyak.
(MRT)