Mutasi Gen: Bisa Menguntungkan Sekaligus Berbahaya

Konten dari Pengguna
20 April 2021 18:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penelitian mutasi gen (Foto: East Ventures).
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penelitian mutasi gen (Foto: East Ventures).
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mutasi gen bisa dipahami dengan mengetahui arti dari setiap kata pembentuk terminologi tersebut. Mengutip Universitas Otago, gen merupakan bagian nukleotida pada urutan DNA yang membagi protein tertentu.
ADVERTISEMENT
Lalu, mutasi adalah mutasi adalah setiap perubahan urutan DNA yang terjadi. DNA sendiri berasal dari singkatan Deoxyribonucleic Acid atau asam deoksiribonukleat.
Mutasi genetik biasanya diwariskan sesuai hukum Mendel. Hukum Mendel adalah hukum pewarisan sifat pada organisme yang pertama kali diusulkan oleh Gregor Johann Mendel.
Kebanyakan mutasi gen yang terjadi memiliki sifat netral. Beberapa jenis mutasi gen juga menguntungkan mahkluk hidup yang mengalaminya.
Hal itu berguna untuk meningkatkan peluang organisme untuk bertahan hidup dalam seleksi alam.
Namun, beberapa mutasi juga bisa berbahaya. Dikutip dari Universitas Otago, mutasi tingkat gen yang berbahaya bisa jadi disebabkan oleh kesalahan replikasi DNA.
Banyak faktor yang bisa menyebabkan kesalahan replikasi DNA penyebab mutasi gen ini terjadi.
ADVERTISEMENT

Penyebab Mutasi Gen yang Berbahaya

Macam mutasi gen disebabkan oleh beberapa faktor yang secara garis besar dikelompokkan ke dalam faktor internal dan eksternal.
Faktor internal terjadi di dalam makhluk hidup yang mengalami mutasi itu sendiri.
Sedangkan untuk faktor eksternal, kejadiannya di luar makhluk hidup, namun dapat menyebabkan mutasi gen Biologi, seperti:
ADVERTISEMENT
Ternyata, mutasi gen dapat menguntungkan sekaligus membahayakan makhluk hidup. Kesalahan replikasi DNA membuat mutasi tersebut terkesan berbahaya.
(RKW)