Rumus Jarak dan Perpindahan Beserta Contoh Soal

Ilustrasi pelari sebagai contoh penerapan rumus jarak dan perpindahan pada kehidupan sehari-hari. Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan

Sebelum kita membahas rumus jarak dan perpindahan, sebaiknya kamu ketahui dulu apa pengertian jarak dan perpindahan. Perhatikan gambar di bawah ini agar kamu lebih mudah memahaminya.

Ilustrasi jarak dan perpindahan. Foto: Nada Shofura/kumparan

Gambar di atas adalah ilustrasi sekolah dan rumah Budi. Sekolah dan rumah Budi dipisahkan oleh sungai yang lebarnya 10 meter.

Jika Budi ingin berangkat ke sekolah, maka ia harus melewati jembatan yang jaraknya sekitar 50 meter dari rumah.

Secara total, perjalanan Budi ke sekolah adalah 50 meter (jarak rumah ke jembatan) + 10 meter (lebar sungai yang memisahkan rumah Budi dengan sekolah) + 50 meter (jarak jembatan ke sekolah) = 60 meter. Jadi, inilah yang disebut dengan jarak.

Sedangkan untuk perpindahan pada kasus Budi adalah lebar sungai yang memisahkan rumah Budi dan sekolah. Jadi, perpindahan Budi adalah 10 meter.

Rumus Menentukan Jarak dan Perpindahan

Berdasarkan buku Akselerasi Fisika, jarak merupakan besaran skalar, sedangkan perpindahan adalah besaran vektor yang tergantung dengan arah.

Pengertian jarak adalah panjang keseluruhan lintasan yang ditempuh. Sedangkan, perpindahan adalah panjang perubahan posisi.

Pada gerak satu dimensi, cara sederhana untuk menentukan perpindahan adalah menentukan titik awal dan menentukan suatu arah sebagai arah positif dan arah lainnya negatif (contoh: arah kanan positif dan arah kiri negatif).

Secara matematika, rumus perpindahan dapat dituliskan:

Rumus perpindahan. Foto: Nada Shofura/kumparan

Rumus dan Contoh Soal Jarak dan Perpindahan

Supaya kamu lebih paham, berikut adalah contoh soal dari rumus jarak dan perpindahannya:

Seseorang berjalan dari arah Timur ke Barat sejauh 10 meter, kemudian dia berbalik ke arah timur sejauh 5 meter. Hitunglah jarak dan perpindahan orang tersebut.

Jawab

Jarak : 10 meter + 5 meter = 15 meter.

Perpindahan:

Arah barat (+) dan arah timur (-)

10 meter - 5 meter = 5 meter.

Jadi, jarak yang ditempuh orang tersebut adalah 15 meter, sedangkan perpindahannya adalah 5 meter.

Seorang pelari mengitari setengah lintasan yang berbentuk lingkaran dengan jari-jari 35 meter. Tentukan jarak dan perpindahannya.

Jawab

Jarak yang ditempuh pelari adalah keliling dari setengah lingkaran, sehingga:

Jarak : 1/2 x π x 2r = (1/2) x (22/7) x (2 x 35) = 110 meter.

Perpindahan pelari tersebut adalah diameter (dua kali jari-jari) dari lintasan yang berbentuk lingkaran, yaitu 70 meter.

Jadi, jarak yang ditempuh pelari adalah 110 meter dan perpindahannya adalah 70 meter.

Kini kamu sudah memahami rumus jarak dan perpindahan, perbedaan jarak dan perpindahan, dan berlatih melalui contoh soalnya.

(NSF)