Tangga Satuan Panjang Berdasarkan Standar Internasional

Konten dari Pengguna
18 Juni 2021 15:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menggunakan tangga satuan panjang (Foto: William Warby via Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggunakan tangga satuan panjang (Foto: William Warby via Unsplash)
ADVERTISEMENT
Tangga satuan panjang merupakan satuan yang digunakan untuk mengukur panjang dari sebuah benda. Satuan ini merupakan hasil kesepakatan internasional.
ADVERTISEMENT
Kesepakatan internasional tersebut membuat ukuran tangga satuan panjang di sebuah negara sama dengan satuan panjang di negara lainnya.
Ukuran itu bersifat tetap, teratur, konsisten dan tidak berubah di mana pun. Misalnya, 1 meter di Indonesia tidak akan berbeda dengan 1 meter di Rusia atau Antartika.
Konsistensi ini terjadi karena tangga satuan panjang merupakan hasil pengukuran fisika secara matematis yang disepakati secara internasional.

Tangga Urutan Satuan Panjang Internasional

Permulaan tangga antar satuan panjang internasional yang disepakati adalah meter atau biasa ditulis dengan huruf kecil ‘m’.
Dikutip dari situs National Institute of Standards and Technology milik Amerika Serikat, meter diresmikan sebagai The International System of Units atau satuan panjang internasional sejak 1958.
ADVERTISEMENT
Satuan panjang meter tersebut diperoleh dari pengambilan nilai numerik tetap dari kecepatan cahaya dalam ruang hampa.
Percobaan ini menghasilkan artefak berupa dua tanda yang tertulis pada batang platinum-iridium.
Nilai numerik hasil percobaan pada artefak tersebut, kemudian diambil untuk dijadikan sebagai permulaan tangga konversi satuan panjang meter.
Ilustrasi menggunakan tangga satuan panjang (Foto:Jordan Rowland via Unsplash)

Penggunaan Tangga Ukuran Satuan Panjang

Meter yang digunakan sebagai satuan panjang ini kemudian berdampak pada satuan lainnya.
National Institute of Standards and Technology menyebutkan, satuan panjang meter memunculkan standar satuan lain, seperti satuan kecepatan meter per sekon (m/s), satuan luas meter persegi, satuan volume meter kubik, dan lainnya.
Kemudian, satuan panjang ini tersedia dalam versi berjenjang, mulai dari kilo yang paling tinggi hingga mili yang paling rendah. Urutannya bisa dilihat melalui gambar tangga satuan panjang di bawah ini:
Tangga satuan panjang (Foto: Robertus Krisnanda)
Tangga satuan panjang tersebut berisi tiga satuan di atas meter dan tiga satuan di bawah meter.
ADVERTISEMENT
Setiap kenaikan satu tangga, satuan panjang dikalikan 10. Sedangkan untuk setiap penurutan satu tangga, satuan panjangnya dibagi 10.
Persamaan dari seluruh tangga di atas menjadi seperti berikut ini:
1 meter (m) = 0,001 kilometer (km)
1 meter (m) = 0,01 hektometer (hm)
1 meter (m) = 0,1 dekameter (dam)
1 meter (m) = 10 desimeter (dm)
1 meter (m) = 100 sentimeter (cm)
1 meter (m) = 1000 milimeter (mm)
Satuan panjang dapat ditulis pula sebagai berikut ini untuk memudahkan pembacaan.
1 kilometer (km) = 10 hektometer (hm)
1 hektometer (hm) = 10 dekameter (dam)
1 dekameter (dm) = 10 meter (m)
1 meter (m) = 10 desimeter (dm)
ADVERTISEMENT
1 desimeter (dm) = 10 sentimeter (cm)
1 sentimeter (cm) = 10 milimeter (m)
Ilustrasi menggunakan tangga satuan panjang (Foto: Tamarcus Brown via Unsplash)
Demikian penjelasan mengenai tangga satuan panjang yang disertai persamaan dengan satuan lainnya. Kamu bisa menggunakannya untuk mengukur panjang sesuai standar internasional.
(RKW)