Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup: Pengelompokan hingga Beri Nama Spesies Baru

Konten dari Pengguna
6 Februari 2021 17:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Anggota hewan dengan famili Felidae. Foto: Wikimedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Anggota hewan dengan famili Felidae. Foto: Wikimedia Commons
ADVERTISEMENT
Manusia terus-menerus mencoba mengatur informasi tentang dunia dengan cara yang bermakna. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan mengklasifikasikan sesuatu ke dalam kelompok yang berbeda berdasarkan pada bagaimana hal itu sama dan berbeda.
ADVERTISEMENT
Salah satu cabang biologi, yang disebut taksonomi, berfokus pada klasifikasi makhluk hidup. Taksonomi adalah studi tentang hubungan antara makhluk hidup dan klasifikasi organisme ke dalam kelompok berdasarkan hubungannya. Organisme yang diklasifikasikan berdasarkan persamaan dan perbedaannya.
Menurut jurnal berjudul The Purpose of Classifications karya Frederick E. Warburton yang terbit di Systematic Biology, ada tujuan klasifikasi makhluk hidup dibuat. Berikut penjelasannya.
Menyediakan informasi bagi para ahli binatang
Informasi mengenai binatang sangat penting bagi beberapa orang. Saat seorang ahli fisiologi ingin membicarakan anjing, maka ia juga harus mengetahui tentang karnivora, mamalia, dan vertebrata, karena anjing termasuk di dalam itu semua.
Ilustrasi anjing. Foto: Shutter Stock
Kepuasan intelektual
Ahli komunikasi pribadi, J.A. Moore mengatakan, klasifikasi makhluk hidup bertujuan memuaskan intelektual seseorang. Hal ini sudah menjadi syarat dari berbagai kegiatan sains.
ADVERTISEMENT
Pengelompokan makhluk hidup
Klasifikasi makhluk hidup atau taksonomi berguna untuk mengelompokkan organisme ke berbagai genus, famili, atau kelas sehingga membantu penempatan organisme ke berbagai tingkat taksonomi secara pasti.
Belajar hubungan makhluk hidup
Beberapa makhluk hidup dikategorikan ke dalam famili atau kelas yang sama. Maka dari itu, penting untuk mengetahui hubungan antara makhluk hidup agar mengetahui persamaan atau perbedaan di antaranya.
Beri nama spesies baru
Ilmuwan yang menemukan organisme atau makhluk hidup baru akan diberikan nama sesuai dengan taksonomi yang sesuai dengan makhluk hidup tersebut. Taksonomi juga dapat memudahkan seseorang untuk menemukan makhluk hidup menggunakan sistem alfabet.
Spesies baru kelelawar Myotis nimbaensis, warna bulunya perpaduan oranye hitam mirip orangutan. Foto: Bat Conservation International
Belajar evolusi makhluk hidup
Dengan adanya klasifikasi makhluk hidup seorang ahli dapat mempelajari teori-teori evolusi berbagai organisme. Taksonomi memperhitungkan kesamaan fungsional serta kesamaan genetik individu.
ADVERTISEMENT
Manusia adalah mamalia dan lebih dekat hubungannya dengan primata, seperti kera, dibandingkan dengan mamalia lain seperti anjing. Manusia dan kera memiliki kesamaan fungsi pada tangan dan fitur wajah jika dibandingkan dengan wajah dan cakar anjing. Fakta ini mendukung gagasan bahwa manusia memiliki nenek moyang yang lebih dekat dengan kera daripada anjing.
Klasifikasi makhluk hidup atau taksonomi ini berguna untuk kegiatan sains. Semakin banyak kegiatan ilmiah, teori-teori baru akan selalu muncul ke depannya.