Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Urutan Planet Tata Surya, Apakah Pluto Termasuk?
1 Mei 2021 11:41 WIB
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Urutan planet merupakan salah satu bagian dari tata surya. Selain planet, tata surya yang kita tinggali ini terdiri dari matahari, satelit alami dari setiap planet, asteroid , komet, gas, dan debu.
ADVERTISEMENT
Penjelasan mengenai urutan planet tata surya dapat ditemukan lewat cabang ilmu astronomi. Astronomi sebenarnya juga berbeda dengan astrologi.
Mengutip dari Britannica, astronomi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari seluruh objek dan fenomena yang terjadi di luar angkasa.
Sementar itu, astrologi adalah jenis ramalan berdasarkan pengamatan dari bintang, matahari, bulan, dan planet.
Urutan Planet dalam Tata Surya
Seperti yang dijelaskan, urutan nama planet adalah barisan planet berdasarkan jarak orbit yang dihitung dari matahari dalam tata surya.
Tata surya merupakan gugusan bintang yang dikelilingi benda lain, salah satunya adalah planet. Pada tata surya yang kita tinggali, bintang yang menjadi pusat adalah matahari.
Lalu, planet adalah benda dengan ukuran relatif besar yang mengitari bintang dengan rute sesuai orbit.
ADVERTISEMENT
Planet berbeda dengan bintang, karena tidak memancarkan energi sendiri.
Urutan planet di tata surya dimulai dari yang paling dekat dengan matahari.
Sejak pergeseran dari geosentris ke heliosentris akibat Prinsip Copernican, matahari dianggap sebagai pusat tata surya yang sebenarnya.
Jupiter merupakan planet terbesar dan Merkurius adalah planet terkecil. Sedangkan Pluto tidak lagi masuk ke urutan planet dalam sistem surya.
Pluto dalam Urutan Gambar Planet
Sejak 2006, Pluto tidak lagi masuk dalam planet di tata surya. Hal tersebut sempat menjadi perdebatan di kalangan peneliti astronomi.
Pluto ditemukan sekitar 1930 silam. Saat itu, para pengamat menemukan benda yang lebih jauh dari Neptunus.
ADVERTISEMENT
Kemudian, benda ini dinyatakan sebagai planet karena diperkirakan memiliki orbit dan karakteristik yang unik.
Seiring berkembangnya astronomi, Pluto tidak lagi masuk dalam gambar urutan planet. Sejak 1990-an, para peneliti menyadari bahwa Pluto tidak memiliki orbit yang tetap dan berukuran kecil.
Pluto diperkirakan hanya berupa es dan debu bagian dari Sabuk Kuiper yang tersisa dari proses pembentukan Planet.
Demikian penjelasan mengenai urutan planet yang ada di tata surya. Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui bahwa Pluto tidak termasuk ke nama planet di tata surya.