Welin Kusuma, Pria yang Hobi Kuliah hingga Kantongi 32 Gelar Akademik

Welin Kusuma telah memperoleh sebanyak 32 gelar akademik selama hidupnya. Foto: Facebook/Welin Kusuma

Kehidupan kuliah dengan tanggungan untuk belajar, mengerjakan tugas, dan menyelesaikan tugas akhir, terkadang bisa melelahkan bahkan membuat stres. Hal tersebut tidak berlaku bagi Welin Kusuma yang telah mengantongi puluhan gelar akademik.

Pria berusia 39 tahun ini telah mengoleksi total 32 gelar akademik selama hidupnya. Dia mengaku bahwa kuliah adalah hobinya dan sama sekali tidak menjadi beban.

Atas pencapaian ini ia pun memperoleh penghargaan rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Welin mendapatkan predikat “Peraih Gelar Multi Disiplin Terbanyak” sejak tahun 2012. Saat itu ia telah mengoleksi sebanyak 18 gelar akademik. Selain itu, Welin juga menjadi pemegang rekor MURI untuk “Pengambil SKS Terbanyak dalam Satu Semester” dengan 111 SKS.

Welin Kusuma berpose dengan penghargaan yang ia terima dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Foto: Facebook/Welin Kusuma

Karena gelarnya yang amat banyak tersebut, penulisan nama beserta gelar pun turut mengular panjang. Menurut Welin, ketika ditulis secara lengkap namanya akan menjadi:

Untuk menempuh seluruh proses pendidikan tersebut, Welin mengaku memperoleh banyak bantuan. Pembiayaan kuliahnya berasal dari kantong sendiri, orang tua, dan juga beasiswa.

"Biaya kuliah tahun-tahun awal ditanggung oleh orang tua. Saya juga dapat beasiswa beberapa kali. Setelah mulai kerja, saya membayar uang kuliah dengan penghasilan dari bekerja," katanya, kepada kumparan tahun 2017 lalu.

Puluhan ijazah diterima Welin Kusuma atas pencapaian luar biasanya pada dunia akademik. Foto: Facebook/Welin Kusuma

Dengan deretan gelar yang amat berlimpah, Welin tentu bisa melamar ke hampir seluruh lowongan kerja yang ada. Namun saat ini ternyata ia telah memiliki sebuah pekerjaan tetap.

Ia mengaku tengah bekerja di sebuah perusahaan nasional di Surabaya. Selain itu, ia juga bekerja sebagai konsultan pajak dan motivator pendidikan.

“Setiap hari juga aktif sebagai trader saham di Bursa Efek Indonesia (IDX). Untuk dunia pendidikan, saya menjadi motivator pendidikan di sekolah dan kampus," tutupnya.

(EDR)