Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
10 Macam Komponen Perlengkapan Otomotif dengan Letak dan Fungsinya
28 September 2023 21:10 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Macam komponen perlengkapan otomotif ada banyak sekali. Masing-masing komponen otomotif memiliki fungsi dan peran unik dalam menjaga kinerja, keamanan, dan kenyamanan kendaraan. Semuanya saling terhubung dan bekerja secara bersamaan.
ADVERTISEMENT
Karena ada banyak sekali komponen otomotif yang saling terhubung, diperlukan pemahaman yang baik tentang setiap bagiannya. Dengan begitu, akan lebih mudah dalam pemeliharaan dan perbaikan kendaraan yang efisien serta pengoperasiannya secara aman di jalan.
10 Macam Komponen Perlengkapan Otomotif dan Fungsinya
Berdasarkan buku PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF, Drs. Ivo Istiyono, M.Pd, 2023, komponen perlengkapan otomotif adalah berbagai bagian dan perangkat yang membentuk kendaraan bermotor. Baik itu mobil, sepeda motor, truk, atau jenis kendaraan lainnya.
Berikut adalah 10 macam komponen perlengkapan otomotif yan mungkin sudah umum dikenal banyak orang. Disertai dengan letak dan fungsi komponennya agar lebih jelas.
1. Baterai atau Aki
Biasanya terletak di bagian depan kendaraan. Baik di dalam kompartemen mesin atau di bawah kursi belakang pada mobil tertentu.
ADVERTISEMENT
Fungsinya adalah sebagai sumber energi listrik yang diperlukan untuk menghidupkan mesin dan sistem listrik kendaraan. Berguna juga untuk menyediakan daya listrik saat mesin tidak berjalan.
2. Starter Motor
Terletak di sekitar mesin, biasanya di bawahnya. Starter motor digunakan untuk memutar kruk as mesin dan memulai putaran mesin saat kunci kontak diaktifkan.
3. Alternator
Terletak di sekitar mesin, seringkali di bagian atas atau samping mesin. Fungsi alternator adalah untuk menghasilkan listrik saat mesin berjalan dan mengisi baterai. Termasuk menyediakan daya listrik untuk sistem elektronik dan lampu saat kendaraan beroperasi.
4. Sistem Pengapian (Ignition System)
Sistem pengapian mencakup berbagai komponen yang tersebar di sekitar mesin, termasuk koil, busi, dan kabel pengapian. Berfungsi untuk menghasilkan loncatan bunga api pada busi untuk menghidupkan campuran udara-bahan bakar dalam mesin.
ADVERTISEMENT
5. Radiator
Radiator terletak di depan mesin, biasanya di belakang gril kendaraan. Fungsinya adalah untuk membantu mendinginkan cairan yang mengalir melalui mesin untuk mencegahnya overheating.
6. Piston
Biasana terletak di bagian dalam blok silinder mobil. Fungsi piston adalah untuk mengatur volume pembakaran bahan bakar kendaraan.
7. Sistem Rem (Braking System)
Komponen sistem rem terdiri dari master silinder, kaliper, piringan rem, dan kampas rem, yang terdistribusi di keempat roda kendaraan. Sistem rem digunakan untuk menghentikan atau memperlambat kendaraan saat diperlukan.
8. Sistem Kemudi (Steering System)
Sistem kemudi terdiri dari roda kemudi, kolom kemudi, dan berbagai komponen terkait yang terhubung ke roda depan. Sistem kemudi berfungsi untuk mengendalikan arah kendaraan dan memungkinkan pengemudi untuk menggerakan kendaraan.
9. Sistem Suspensi (Suspension System)
Komponen suspensi biasanya terletak menyebar di bagian bawah kendaraan. Terdiri dari peredam kejut, pegas, lengan ayun, dan banyak komponen lainnya. Fungsinya untuk mengabsorpsi goncangan dan getaran dari jalan, sehingga meningkatkan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.
ADVERTISEMENT
10. Sistem Pembuangan (Exhaust System)
Komponen sistem pembuangan adalah knalpot yang terletak di bagian bawah kendaraan. Fungsinya untuk mengarahkan gas buang dari mesin ke luar kendaraan. Berguna juga untuk mengurangi tingkat kebisingan dan memastikan emisi gas buang yang aman.
Setiap macam komponen perlengkapan otomotif tersebut adalah bagian penting dari kendaraan. Semua berperan penting dalam menjaga kinerja dan keamanan saat berkendara. Baik bagi pengendara maupun penumpang. (DNR)