Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
4 Langkah-langkah Membuat Proposal Penelitian yang Wajib Kamu Tahu
20 Maret 2022 18:46 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
4 Langkah-langkah Membuat Proposal Penelitian
Happy Susanto (2009: 1) dalam buku Panduan Praktis Menyusun Proposal menjelaskan bahwa kata proposal berasal dari bahasa Inggris, yaitu proposal yang artinya adalah pengajuan atau permohonan. Berdasarkan pengertian dari asal usul katanya dapat dipahami bahwa proposal penelitian merupakan pengajuan atau permohonan penelitian.
Untuk apa proposal penelitian diajukan?
Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan ide atau gagasan peneliti supaya lembaga (dalam hal ini kampus/dosen) dapat memahami ide penelitian kamu dan menilai layak atau tidaknya ide tersebut untuk diteliti.
Jadi, dapat dipahami bahwa dalam membuat proposal penelitian, kejelasan topik, alur berpikir, dan narasi adalah hal yang sangat perlu diperhatikan supaya penelitian cepat disetujui. Untuk mempermudah kamu dalam membuat proposal penelitian, mari simak empat langkah-langkah membuat proposal penelitian berikut ini.
ADVERTISEMENT
1. Perbanyak Baca dan Nonton
Ketika membuat proposal penelitian, seorang peneliti diwajibkan untuk ‘mencari masalah’. Masalah yang dimaksud adalah isu atau topik yang akan dicari kebenarannya atau solusinya melalui penelitian. Oleh sebab itu, sangat penting bagi para peneliti pemula untuk membiasakan diri untuk memperbanyak literatur.
Caranya adalah dengan memperbanyak membaca berita, jurnal, buku, penelitian terdahulu, serta nonton. Yups! Bagi rumpun sosial, tontonan baik itu sinetron, program berita, film, maupun produk audiovisual lain, semuanya dapat menjadi topik skripsi. Contoh sederhananya adalah pengaruh tontonan x terhadap perilaku y.
Gimana sudah ada bayangan, kan?
2. Pelajari Panduan Penulisan Proposal/Skripsi dari Kampus
Penulisan skripsi di setiap universitas bahkan fakultas tentu memiliki gaya tersendiri. Mulai dari penulisan judul, bab, sub bab, sitasi, dan sebagainya. Jadi, sebelum menulis skripsi, penting untuk kamu mulai memahami panduan penulisan yang ditetapkan oleh kampus sejak awal penulisan proposal.
ADVERTISEMENT
3. Selalu Berdiskusi dengan Dosen Pembimbing
Penting bagi seorang mahasiswa untuk menyampaikan idenya, mendengarkan masukan, dan mengerjakan skripsi sesuai arahan pembimbing. Buatlah komunikasi yang baik dengan pembimbing agar proses bimbingan berjalan nyaman.
4. Susun Sesegera Mungkin
Ini adalah hal paling wajib untuk kamu lakukan. Pasalnya, banyak dari mahasiswa tingkat akhir yang ‘nanti-nanti’ dalam menyelesaikan proposal. Tunggu ini, tunggu itu, dan sebagainya. Memperbaiki mood sebelum menulis memang penting, tapi jangan sampai terlalu lama menunda sebab satu semester hanya 4 – 6 bulan. Yuk, kerjakan sekarang selagi kamu bisa. (AA)
ADVERTISEMENT
Live Update