Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Dampak dari Pemburuan Hewan Liar Bagi Makhluk Hidup
10 Agustus 2021 15:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
5 Dampak Pemburuan Hewan Liar Bagi Kehidupan
Dikutip dari buku yang berjudul Buku Ajar Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan karangan Dr. Sarintan Efratani Damanik, M.Si (2019: 39) hewan liar adalah binatang yang hidup di darat, air dan udara yang masih mempunyai sifat-sifat liar, baik hidup bebas maupun yang dipelihara oleh manusia.
1. Terjadi Kepunahan Berbagai Jenis Hewan
Perburuan hewan liar digunakan untuk keperluan atau kepentingan ekonomi manusia dengan mengambil bagian-bagian tubuh hewan tertentu. Kebutuhan manusia semakin meningkat menyebabkan perburuan hewan semakin marak. Ditambah lagi semakin banyak permintaan dengan persediaan sedikit maka semakin mahal harganya, membuat oknum-oknum pemburu semakin tidak terhentikan. Jika perburuan tidak terhentika, lama kelamaan kepunahan berbagai jenis hewan tidak dapat terelakkan.
ADVERTISEMENT
2. Keseimbangan Ekosistem Terganggu
Perburuan hewan liar oleh oknum pemburu dapat menyebabkan keseimbangan terganggu. Jika hewan liar terus diburu akan terjadi kepunahan maka ekosistem tidak seimbang karena hilangnya satu hewan dalam satu lingkungan. Seperti jika harimau punah, padahal harimau adalah puncak dari rantai makan maka hewan di bawahnya akan overpopulasi sampai mengakibatkan kekurangan makanan.
3. Kurangnya Konsumen Tingakt Tertentu
Apabila hewan punah akibat pemburuan liar, terdapat konsumen hilang dalam rantai makan. Pada akhirnya dapat merugikan manusia. Seperti ular yang diburu, maka populasi tikus yang memakan padi semakin banyak. Sehingga banyak petani mengalami gagal panen dan akhirnya kekurangan padi akan melanda.
4. Penyempitan Area Hutan
Efek dari perburuan liar adalah secara tidak langsung berdampak pada berkuarangnya kualitas ekosistem di luar hutan. Ketika semakin banyak manusia yang melakukan perburuan pada hutan tertentu, akhirnya membuat sebuah ruang yang digunakan untuk transportasi baru. Lama kelamaan area untuk trasportasi semakin luas dan hutan semakin sempit.
ADVERTISEMENT
5. Penyakit Zoonosis
Pemburuan hewan liar sering dikonsumsi atau digunakan untuk obat. Namun banyak hewan yang memiliki penyakit zoonosis yang menular ke manusia. Akibatnya banyak terjadi kasus yang disebabkan dari penyakir yang dimiliki hewan. Seperti H5N1 atau flu burung .
Melindungi hewan dapat mempertahankan rantai makanan pada hewan dan juga melindungi makhluk hidup lain. Selain itu terdapat UU No. 5 Tahun 1990 pasal 21 ayat 2 tentang konservasi sumber daya alam dan ekosistem disebutkan bahwa orang dilarang untuk menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memelihara, mengangkut dan memperniagakan satwa baik dalam keadaan hidup maupun mati. (MZM)