7 Akibat dari Sungai yang Kotor dan Dampaknya terhadap Warga Sekitar

Konten dari Pengguna
18 Agustus 2021 15:52 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sungai yang tercemar. Sumber: sumber.belajar.kemdikbud.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sungai yang tercemar. Sumber: sumber.belajar.kemdikbud.go.id
ADVERTISEMENT
Sungai adalah sumber air di daratan yang bermuara ke laut atau ke danau yang biasanya dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk keperluan sehari-hari. Sungai menjadi sumber air yang digunakan untuk kebutuhan hidup manusia seperti memasak, minum, mandi. Jika sungai tercemar maka dampaknya akan sangat merugikan bagi manusia yang tinggal di sekitarnya. Sayangnya, kita telah banyak mendengar pencemaran sungai di mana-mana yang menyebabkan air sungai menjadi kotor dan berdampak buruk bagi kesehatan. Penyebab pencemaran sungai adalah limbah dan sampah yang dibuang ke sungai. Apa saja limbah dan sampah tersebut? Apa saja dampak yang dialami warga sekitar sungai akibat pencemaran tersebut.
ADVERTISEMENT
Penjelasan mengenai pencemaran sungai, macam-macam pencemaran sungai, dan dampaknya ini bersumber dari buku Seluk Beluk Sungai oleh Fajar nugroho dan Panca Ratna Sari (2017: Hlm 36-61).

Pencemaran Sungai

Pencemaran air sungai adalah pencemaran yang terjadi di perairan sungai. Pencemaran terjadi akibat ulah manusia yang menyebabkan air sungai menjadi kotor dan tidak dapat menjadi murni kembali.
Beberapa indikator air sungai yang telah tercemar antara lain
ADVERTISEMENT

Macam-Macam Limbah Pencemaran

Penyebab pencemaran air paling banyak adalah limbah. Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik pabrik atau domestik (rumah tangga). Ada tiga jenis limbah yaitu, limbah pabrik, limbah rumah tangga, dan limbah pertanian.
Limbah Pertanian
Salah satu penyebab pencemaran air yang paling dikenal adalah akibat penggunaan zat kimia pemberantas hama DDT. DDT atau pestisida digunakan petani untuk mengusir dan membunuh hama yang menyerang lahan pertanian. DDT digunakan supaya hama yang ada dalam tanaman pergi atau mati dan tanaman terhindar dari penyakit. Namun, di sisi lain penggunaan DDT atau pestisida dapat menyebabkan air dan tanah tercemar.
Limbah Industri dan Pabrik
Ada 3 macam limbah pabrik atau industri berdasarkan karakteristik
ADVERTISEMENT
Limbah Domestik (rumah tangga)
Limbah domestik atau limbah rumah tangga terdiri dari limbah organik dan limbah anorganik. Umumnya limbah domestik dibuang secara sembarangan dan tidak terkontrol, sehingga terakumulasi atau menumpuk sehingga mengakibatkan pencemaran lingkungan. Di perkotaan sering ditemukan sampah yang menumpuk di sungai karena dibuang sembarangan. Jika sampah masih mempunyai nilai ekonomis, seperti kertas dan plastik, sebaiknya dipilah dan didaur ulang. Saat ini telah banyak lembaga yang menyediakan solusi pengelolaan sampah seperti waste4change.
sumber foto: https://pixabay.com/

Dampak Sungai Kotor Akibat Pencemaran

Ada banyak dampak negatif akibat sungai kotor karena pencemaran. Tidak hanya dirasakan warga sekitar namun juga pada ekosistem di sungai.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan mengenai pencemaran sungai serta dampaknya pada warga sekitar dan hewan-hewan di dalam sungai. Kita sudah mengetahui mengenai dampak negatif pencemaran sungai. Sungai telah memberikan banyak manfaat bagi kita semua. Oleh karena itu mari kita jaga sungai bersama-sama dengan tidak membuat sampah sembarangan. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan mengenai lingkungan.(IND)