Konten dari Pengguna

Alasan Perdagangan di Kerajaan Sriwijaya Mengalami Kemajuan yang Pesat

4 November 2021 13:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan yang pesat terutama karena terletak di wilayah yang strategis., sumber gambar: https://www.unsplash.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan yang pesat terutama karena terletak di wilayah yang strategis., sumber gambar: https://www.unsplash.com/
ADVERTISEMENT
Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan tertua di nusantara yang mengalami perkembangan cukup pesat. Pada era kejayaannya, perdagangan sangat maju dan menjadi salah satu sumber perekonomian utamanya. Perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan yang pesat terutama karena terletak di wilayah yang strategis.
ADVERTISEMENT
Seperti yang kita tahu, nusantara memiliki daerah yang sebagian besarnya terdiri dari perairan. Hal ini dimanfaatkan oleh masyarakat terdahulu untuk melakukan perdagangan dengan jalur bahari.
Oleh karena itu, tidak heran jika dulu wilayah sungai dan laut sangat ramai dengan kapal-kapal pedagang yang berasal dari berbagai daerah. Bahkan, Indonesia telah dilalui jalur perdagangan laut antara China dan India pada abad ke-5.

Alasan Perdagangan di Kerajaan Sriwijaya

Ilustrasi perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan yang pesat terutama karena terletak di wilayah yang strategis., sumber gambar: https://www.unsplash.com/
Apa saja alasan yang menyebabkan perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan? Simak penjelasannya di bawah ini:
1. Letak Kerajaan Sriwijaya yang Strategis
Letak geografis Indonesia berada di antara dua benua, yakni benua Asia dan benua Australia serta diapit oleh dua samudera, yakni Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
ADVERTISEMENT
Letaknya yang strategis membuat kawasan nusantara dilalui oleh para pelaut dari berbagai penjuru dunia. Dengan begitu, nusantara sejak dulu telah menjadi jalur pelayaran dan perdagangan internasional.
Pada abad ke-7-11, Kerajaan Sriwijaya menjadi pusat perdagangan di nusantara karena letaknya berada di lintasan pelayaran dan perdagangan antara Asia selatan dan Asia Timur. Pemerintahan kerajaan ini berpusat di wilayah Palembang, tepatnya di tepi Sungai Musi. Bukan hanya itu, kerajaan Sriwijaya juga menguasai dua perairan penting, yani Selat Sunda dan Selat Malaka.
2. Runtuhnya Kerajaan Funan di Vietnam
Selain karena letaknya yang strategis, perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan yang pesat terutama karena runtuhnya kerajaan Funan di Vietnam karena serangan dari Kamboja. Hal ini menyebabkan Kerajaan Sriwijaya menjadi berkembangan dengan cepat sebagai wilayah maritime yang berjaya.
ADVERTISEMENT
3. Perkembangan Politik dan Pemerintahan
Pada masa pemerintahan Dapunta Hyang Srijayanagara, Kerajaan Sriwijaya memperluas wilayahnya ke berbagai daerah. Adapun daerah yang berhasil dikuasai yaitu Tulang-Bawang, Kedah, Pulau Bangka, dan lain-lain. Hal ini secara tidak langsung menyebabkan kerajaan Sriwijaya mengalami perkembangan yang sangat pesat dalam hal perdagangan.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa perdagangan di Kerajaan Sriwijaya mengalami kemajuan yang pesat terutama karena letaknya strategis, runtuhnya kerajaan Funan, dan perkembangan politik di masa pemerintahan Dapunta Hyang Srijayanagara. Adapun kerajaan ini mengalami keruntuhan pada abad ke-13.
(DLA)