Konten dari Pengguna

Apa itu Analisis SWOT? Ini Pengertian dan Tahapannya

22 November 2023 17:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi apa itu analisis SWOT, sumber: unsplash/AndrewNeel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi apa itu analisis SWOT, sumber: unsplash/AndrewNeel
ADVERTISEMENT
Apa itu analisis SWOT? Teori ini sering digunakan dalam berbagai penelitian untuk memecahkan masalah-masalah tertentu. Analisis SWOT merupakan metode yang diterapkan untuk mengevaluasi keunggulan, kekurangan, peluang, dan ancaman sesuatu.
ADVERTISEMENT
Tujuannya untuk mengembangkan rencana bisnis agar dapat sukses di pasaran. Selain diaplikasikan pada bisnis, analisis SWOT banyak digunakan oleh berbagai lembaga atau instansi untuk mendukung berjalannya program-program tertentu.

Apa itu Analisis SWOT?

Ilustrasi apa itu analisis SWOT, sumber: unsplash/CyttonPhotograph
Apa itu analisis SWOT? Mengutip buku Kebijakan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Sekolah, Ai Sumarni, dkk (2023), SWOT merupakan pendekatan sistematis yang berguna untuk mengidentifikasi faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dalam bisnis.
Tidak hanya itu, SWOT juga bisa dijumpai dalam bentuk barang, program, atau lainnya yang mengidentifikasikan peluang dan ancaman.

Tahapan Analisis SWOT

Ilustrasi apa itu analisis SWOT. Sumber: Pexels/Fauxels
Dalam melakukan analisis SWOT, ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan. Langkah-langkah analisis SWOT yakni sebagai berikut:

1. Identifikasi Kekuatan (Strengths)

Identifikasi seluruh bagian positif internal yang mengandung keunggulan-keunggulan tertentu. Hal ini bisa mencakup sumber daya, reputasi, keahlian khusus, atau aspek lainnya.
ADVERTISEMENT

2. Identifikasi Kelemahan (Weaknesses)

Tahapan berikutnya yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi aspek kelemahan internal. Beragam kelemahan tersebut berpotensi menjadi penghambat dari kemajuan strategi bisnis. Contoh aspek kelemahan yaitu keterbatasan sumber daya, kebijakan yang tidak efektif, kurangnya keterampilan khusus, dan lain-lain.

3. Identifikasi Peluang (Opportunities)

Langkah berikutnya yang perlu dilakukan yakni mengevaluasi faktor eksternal yang mampu memberikan peluang untuk kesuksesan perusahaan. Contoh peluang tersebut meliputi tren pasar, kemajuan teknologi, inovasi produk, dan lainnya.

4. Identifikasi Ancaman (Threats)

Ancaman dalam SWOT membahas tentang area yang berpotensi memicu permasalahan. Perlu digarisbawahi bahwa ancaman berbeda dengan kelemahan karena ancaman sifatnya di luar kendali.

5. Membuat Matriks SWOT

Setelah mengidentifikasi bentuk-bentuk SWOT, langkah berikutnya yang perlu diterapkan adalah membuat matriks. Hasil identifikasi tersebut akan membantu memvisualisasikan keterkaitan antara elemen-elemen tersebut.
ADVERTISEMENT

6. Implementasi dan Mengontrol Strategi

Jika sudah mempunyai gambaran SWOT, selanjutnya fokus untuk mengembangkan strategi. Adapun strategi yang perlu dilakukan yaitu mengambil peluang, memperbaiki kelemahan, memanfaatkan peluang, dan menanggapi ancaman dengan tepat. Kemudian, pantau strategi yang telah diterapkan tersebut secara berkala.
Analisis SWOT memberikan wawasan yang sangat berguna bagi organisasi atau bisnis untuk membuat keputusan strategis yang informasional dan terarah.
Pertanyaan tentang apa itu analisis SWOT kini sudah terjawab dengan baik. Analisis ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi kelemahan, kekuatan, peluang, dan ancaman agar rencana bisnis yang dijalankan perusahaan lebih berkembang. (DLA)