Apa Itu Kimchi, Masakan Tradisional Korea yang Bersejarah?

Foto: Pixabay

Masakan Korea adalah makanan tradisional yang dibuat berdasarkan teknik dan cara memasak orang Korea. Saat ini banyak sekali makanan Korea yang sudah mendunia. Sebagian besar masakan korea berbahan beras, mie, tahu, sayuran dan daging yang dilengkapi dengan makanan sampingan yaitu banchan. Salah satu makanan tradisional korea yang terkenal adalah kimchi.

Dari buku Sirius Seoul, Sinta Yudisia (2010: 19), Kimchi merupakan salah satu jenis asinan sayur hasil fermentasi yang diberi bumbu pedas. Sayuran yang paling umum untuk membuat kimchi adalah sawi putih dan lobak. Pada pembuatan kimchi, sayuran terlebih dahulu digarami dan dicuci, kemudian dicampur dengan bumbu yang dibuat dari udang krill, kecap ikan, bawang putih, jahe, dan bubuk cabai merah.

Di zaman dulu, kimchi diucapkan dengan chim-cae yang berarti sayuran yang direndam. Kimchi merupakan salah satu jenis banchan yang paling umum. Kimchi juga dapat digunakan sebagai bumbu sewaktu memasak sup kimchi (kimchi jjigae), nasi goreng kimchi (kimchi bokkeumbap), dan berbagai masakan kimchi lainnya.

Sejarah Kimchi, Makanan Korea Tradisional

Pembuatan kimchi bermula dari kebutuhan orang-orang zaman dulu yang menggunakan garam sebagai bahan pengawet. Garam tersebut disiapkan sejak musim gugur dan digunakan sebagai pengawet makanan untuk menghadapi musim dingin.

Ketika musim dingin, banyak sayuran yang tumbuh terbatas, sedangkan kebutuhan makanan harus tetap terpenuhi. Oleh karena itu, muncullah ide untuk mengawetkan makanan untuk dapat bertahan hidup selama musim dingin.

Kimchi memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti bernutrisi tinggi, mengatur kadar kolesterol, bersifat antioksidan, anti penuaan, dan masih banyak manfaat lainnya. Saat ini, bumbu yang digunakan pada kimchi pun semakin beragam, seperti garam, asinan seafood, daging, dan juga cabe merah.

Kimchi juga menjadi makanan yang dibuat dalam jumlah yang besar pada tradisi Korea, bernama Kimjang. Ketika hari Kimjang, setiap orang akan berkumpul di suatu tempat dengan orang-orang terdekat, seperti keluarga, kerabat, dan tetangga.

Tradisi Kimjang merupakan salah satu bentu rasa syukur orang Korea karena telah melewati satu tahun dengan selamat dan bahagia. Melalui tradisi Kimjang ini, orang Korea siap untuk menyambut dan memulai kehidupan yang baru pada tahun baru nanti. (CL)